Heartless - The Weeknd•••🦋•••
'Sexy isn't always about boobs or butts. It's the way you walk, the way you talk and the way you think.'
3rd POV:"Okay, okay. So, once upon a time, hiduplah sebuah keluarga yang bahagia. Awalnya memang baik-baik saja, Mom, Dad, and me. Sampai akhirnya seorang jalang merusak kehidupanku. Mom mungkin tidak akan mengetahui hal itu jika temannya tidak bertemu dengan Dad yang sedang berlibur dengan pelacurnya. Awalnya Mom tidak percaya, karena ia mengira bahwa Dad adalah pria yang loyal dan tidak akan pernah menyakitinya." Steven kembali mengingat, saat-saat mereka bahagia. Berlibur bersama, ketika ayahnya menemaninya ke sekolah. And right now it just a god damn memory.
"Uhmm, jadi orang tuamu bercerai?" Stassie bertanya dengan nada lirih, takut jika wanita itu salah dalam bicaranya.
"Yas. But pria brengsek itu sudah meninggal saat ini." terlihat dengan jelas bahwa mata Steven menunjukkan kebencian mengingat kejadian itu.
"I'm so sorry for that. Who is she? Maksudku, apakah kau tahu siapa wanita itu? And apakah kau pernah melihat wanita yang berselingkuh dengan ayahmu itu?" Stassie kembali bertanya pada pria itu.
"Of course. Aku sering bertemu dengannya, disaat hari natal ataupun acara-acara keluarga tertentu. Dia selalu bersikap baik kepada Mom. Dan suatu kesalahan besar ketika Mom mengizinkan jalang itu untuk tinggal dirumahku, disitulah awal mula dari semua kerusakan keluargaku." Steven meminum sampanye yang sudah ia tuang di gelasnya.
"What? Maksudmu selingkuhan Daddymu adalah pembantumu?" Stassie menegakkan tubuhnya, karena terbawa suasana dengan cerita Steven.
"No." Steven tersenyum dan menggelengkan kepalanya, mengingat betapa bejatnya kelakuan ayahnya saat itu.
"Then? Who is she?" Stassie meletakkan anak rambutnya ke belakang telingnya dan semakin memfokuskan dirinya dengan Steven.
"My Aunt. Kakak kandung Mom." Rahang pria itu mengeras. Menunjukkan betapa kesalnya ia saat ini, mengingat bibinya yang telah merusak keluarganya.
"You kidding? Kakak kandung? Seriously?" Stassie membelalakan matanya, tidak percaya.
"No i'm not. Entah mengapa dari sekian banyaknya pria, jalang itu hanya menginginkan Dad. Ia mulai sering menginap dirumahku, dengan beralasan ingin merawatku. You know, Mom dulu sangatlah sibuk dengan dunia modellingnya. And Dad, sibuk mengurus Webster Enterprises. Bahkan Khloe lebih sering dirumah, dibandingkan mom." Steven kembali mengisi gelasnya dengan sampanye dan meminumnya.
"Khloe? Jadi itu namanya. And then bagaimana ibumu bisa tau jika Daddymu berselingkuh dengan Khloe?" Stassie mengisi gelasnya dengan sampanye.
"Disaat dia memergoki Dad dan jalang itu sedang bercinta di kamarnya, ketika Mom baru saja menjemputku dari sekolah. Teman Mom sudah memberitahunya sejak lama dan bahkan menunjukkan foto mereka berdua sedang berlibur. Tetapi Mom tidak percaya, ia bilang itu hanyalah pria yang mirip dengan Dad. Bayangkan saja, berlibur ke Hawaii ditengah istrinya sedang mengandung anak keduanya, saat itu kandungan Mom sudah memasuki 9 bulan. Dad berpamitan bahwa ia akan pergi ke Canberra untuk beberapa hari. Tetapi nyatanya, pria brengsek itu sedang memanjakan jalangnya." Steven menutup kelopak matanya dan mengepalkan telapak tangannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐏𝐎𝐏𝐔𝐋𝐀𝐑𝐈𝐓𝐘✔️
Romance[Warning 21+] Menceritakan tentang seorang supermodel baru yang begitu menggilai kepopuleran. Mengencani pria yang terkenal, hanya untuk menaikkan namanya, lalu meninggalkannya setelah ia mencapai apa yang diinginkannya. Sampai akhirnya wanita itu...