Exchange

44|Jogja

Happy reading!! 😊😊

10.25 wib.

   "Vera! "

  Vera menoleh kearah sumber suara. Vera tersenyum saat mengetahui siapa ya meneriakinya. Ryza dengan seragam pesiarnya duduk di pojok caffe. Rombongan Vera langsung berjalan menuju Ryza berada.

  "Widih! Makin keren aja lo bang" ujar Vera sambil memeluk tubuh tegap Ryza.

  "Lo juga, makin cantik aja,rambut lo dipotong kek gini makin imut" Ryza mengelus rambut belakang Vera dan punggung Vera yang terbalut jaket levis.

  "Woi men! Makin gagah aja dah" Ujar Leo sambil bersalaman dengan Ryza ala laki laki.

  "Hahah.. Lo juga! Gimana nih keadaan calon boss?! " goda Ryza.

  "Yah masih belajar lah" jawab Leo.

  Teman teman Vera satu satu menyalimi Ryza, saat Eka menyalimi Ryza, dengan sengaja Sarah berdehem dengan kencang. Ryza yang tersenyum melihat Eka langsung menanyai siapa yang batuk. Eka memejamkan matanya. Sarah! Liat pembalasan gue abis ini!

  Geng Blackpink dan Rendi duduk di satu meja disebelah meja Ryza yang berisi Leo, Vera dan Aldo.

  "Ini siapa Ver? " tanya Ryza yang terlihat bingung melihat seorang Aldo yang juga bertubuh tegap, atletis sedikit lebih terlihat tua dari mereka.

  "Perkenalkan saya Aldo. Calon suami adik kamu" Aldo mengulurkan tangannya kepada Ryza. Dengan perasaan canggung, Ryza membalas ulurang tangan Aldo. Ryza langsung melirik kearah Vera. Vera hanya terkekeh melihat Ryza yang kebingungan.

  Vera menjelaskan semuanya tentang Aldo yang bertemu dengannya pertama kali saat dicaffe, kemudian bisa dekat saat Aldo membantunya menebus surat tilang. Ryza menjadi canggung saat mengetahui Aldo yang juga seorang perwira polisi. Namun Aldo meminta untuk Ryza bersikap biasa saja dengan dirinya.

  "Ayah tau tentang ini? " tanya Ryza kepada Vera.

  "Ayah malah yang ngebet gue ama pak Aldo" jawab Vera sambil menyenggol lengan Aldo yang berada disampingnya.

  "Yah, nih sahabat gue jadi gak bisa bebas godain lo lagi dong" ujar Ryza sengaja menggoda Leo.

  "Gak sama adek lo, sama temen nya juga sabi lah" ujar Leo sambil terkekeh. Vera yang mendengar itu hanya terkikik geli.

  "Eh bang, lo sekarang udah ada gebetan? " tanya Vera kepada Ryza.

  "Kepo lo" ujar Ryza.

  "Ih serius bang"

  "Ehmm, gak ada sih, gue males mikir kesana, lebih enak single Ver, gue juga mau fokus dulu. Ya, kalo yang deketin sih banyak, banyak banget yang dm gue, sekali buka IG bisa ampe sepuluh akun yang nge-dm gue" ujar Ryza jujur. Ia mengerti bahwa dirinya tampan, namun ia juga sedikit merasa risih saat banyak wanita yang mengejarnya. Apalagi saat ini ia berseragam , pasti akan lebih banyak yang mengejarnya. Padahal ia ingin sekali ada wanita yang melihat dirinya apa adanya. Tidak melihat tampan, prestasi dan seragam dirinya. Namun ia belum menemui dan ia juga tidak berniat mencari, ia ingin fokus dan ia percaya jodoh sudah ada yang ngatur, tinggal tanggal mainnya saja.