Happy reading!! 😊😊Sabtu,
17.30 wib.Vera, Sarah dan Eka saat ini sedang berada di sebuah restoran yang ada di salah satu mall di Jakarta. Setelah tadi menonton dan bermain sekarang mereka memutuskan untuk makan sebelum pulang. Mereka menghabiskan waktu disini untuk refreshing sebelum soal soal try out menyerang di hari senin besok. Lia memang tidak ikut karena sedang qualitty time dengan Rendi.
"Lo jadi kuliah di ITB? " tanya Sarah kepada Vera sambil meminum lemon tea nya.
"Insyaallah kalo keterima" Vera menjawab sembari mengelap mulutnya karena acara makannya yang sudah selesai.
"Trus lo LDR an sama dokter Dafa? " tanya Eka.
Vera hanya menganggkat bahunya menandakan ia tidak tahu. Entahlah dia sekarang tidak terlalu memikirkan hubungannya. Dafa akhir akhir ini jarang menghubungi nya. Dan ia sedang fokus untuk mempersiapkan ujiannya yang sudah satu per satu ia hadapi.
Sarah dan Eka hanya menghela nafasnya. Mereka tahu saat ini Vera tidak terlalu bersemangat untuk menjalani hubungan dengan Dafa. Tidak seperti awal awal Vera yang selalu bercerita sambil tersenyum dan bersemangat.
Drrtt, drrtt
Handphone Vera bergetar. Menandakan ada seseorang yang menghubungi nya.
"Halo yang" Dafa saat ini sedang menelfon Vera.
"Hmm"
"Kamu dimana? "
"Mall sama temen temen"
"Aku longgar nih, main ke apart aku yah? "
"Hmm"
"Mau aku jemput? "
"Ga usah, aku kesana abis ini"
"Yaudah ati ati ya, love you"
"Hmm"
Tut, tut, tut
"Dokter Dafa? " tanya Eka. Eka bisa mengetahui bila dokter Dafa yang menelfon karena sedikit terdengar olehnya.
Vera mengangguk membenarkan ucapan Eka.
"Bilang apa? " Sarah.
"Gue disuruh ke apart nya dia"
Jawab Vera dengan enggan."Lo disana sama dia gak macem macem kan? " tanya Sarah yang curiga.
"Gue gak semurahan itu, and dokter Dafa gak sebrengsek itu" jawab Vera dengan sinis.
"Ya santailah jaenab, siapa tau kan ya, btw lo udh kiss sama dia? " tanya Eka dengan penasaran.
"Gak"
"Masa sih? Gak percaya gue" ujar Sarah kepada Vera. Jaman sekarang pacaran tidak pernah ciuman? Impressive.
"Dia gak pernah ngajak, yaudah"
"Kalo abis ini diajakin gimana? " Tanya Eka sengaja.
Vera terdiam. Ia menimang nimang pertanyaan dari Eka sekarang. Apakah nanti malam saat di apartement Dafa. Dafa akan meminta itu? Secepat itu? Padahal ia baru main ke apartement Dafa baru tiga kali.
Sarah dan Eka tertawa. Lucu sekali melihat Vera yang kebingungan dengan pertanyaan Eka. Sarah dan Eka hanya menggoda Vera saja.
"Sans Ver, gue tau kok lo itu pacaran sehat sama dokter Dafa. Gue liat gak mungkin lah dokter Dafa juga ngajakin, ya tapi waspada aja sih, kan dia tetep laki laki bagaimana pun juga" ujar Sarah sambil menasehati Vera.
KAMU SEDANG MEMBACA
Exchange
RomanceSeorang gadis SMA yang memiliki kelakuan yang tak sewajarnya gadis gadis lain lakukan. Suka kopi hitam, menaiki motor ninja, membaca berita seputar masyarakat, beladiri, olahraga, dll. Dia Anastasia Aloevera. Aldo Putra Winata.Seorang polisi yang...