Nifa dengan cepat menerobos orang-orang yang sudah ramai mengelilingi pintu depan ruang uks.
"Di sana! Di sana Pet—" ucapan Nifa terhenti saat melihat Petra menendang wajah Rico.
Begitu pula dengan Hanji dan Levi di kejutkan dengan itu.
"Tunggu Petra apa yang kau—" ucapan Nifa terpotong saat Hanji menarik salah satu tangan Nifa. Karena Nifa tadi nya hendak berjalan mendekati Petra. Moblit pun berdiri di samping Hanji.
Nifa menoleh ke arah Hanji dengan tatapan tegang.
"Sebaiknya kita di sini saja," ucap Hanji.
"Ap-apa yang kau katakan, ketua Hanji? Petra ...," balas Nifa tertahan sembari menoleh kembali pada Petra.
Apa ini, Hitch? Kau bilang ketua Hanji akan membantu Petra, bukan? Kenapa dia malah menahan ku? Hitch cepat hentikan Petra! Kau ingin Petra dapat masalah? batin Nifa dengan wajah tegang.
Saat Petra hendak melayangkan tendangan ke duanya, Nifa melihat Levi yang berjalan mendekati Petra dan mengatakan sesuatu.
"Bocah sialan, apa yang kau lakukan?"
Mereka semua tertegun setelah mendengar suara tersebut. Hitch pun membuka matanya terkejut.
Ap-apa yang akan di lakukannya? Apa dia mau menghukum Petra lagi?! batin Nifa memandangi Levi yang berjalan semakin dekat dengan Petra.
Kenapa dia ada disini? Hukuman apa lagi yang akan di berikan ke Petra? batin Hitch membulatkan matanya terkejut.
"Siapa yang mengajarimu berbuat seperti itu, sialan!?" tegur Levi saat sudah di hadapan Petra.
Lengannya terluka? batin Levi menatap tangan Petra.
Petra mengalihkan pandangannya pada Levi, mata nya memancarkan kesedihan yang mendalam.
"Ka-kapten Levi?!" ucap Rico terkejut.
Kenapa keberuntungan selalu memihak padaku? batin Rico sembari mengeluarkan senyuman.
"Tu-tunggu kapten, kejadiannya ti-tidak—" ucapan Hitch terpotong oleh Rico.
"Kapten tolong aku, aku tak tahu apa yang terjadi dan tiba-tiba dia mendorong dan menendang wajahku."
Petra terkejut mendengar pernyataan Rico lalu ia pun mengalihkan pandangan matanya pada Rico.
Kenapa dia masih bisa bicara seperti itu? batin Petra.
"Hah apa yang ka—" Rico menatap tajam Hitch membuatnya menghentikan kalimatnya.
Levi kemudian melirik ke arah Hitch dan kemudian Rico.
"Apa yang terjadi?" tanya Levi menatap Rico.
"Aku hanya bertanya tentang ayah dari bayi yang di kandungnya, lalu tiba-tiba dia mendorongku dan menendang wajah ku," jelas Rico.
Bayi?! batin Levi terkejut dan langsung melirik ke arah Petra, Petra masih memandangi Rico dengan wajah penuh kebencian.
Tak lama kemudian Levi melirik ke arah Hitch untuk mengonfirmasi kejadian yang sebenarnya, tapi Hitch memilih menundukkan kepalanya.
Apapun yang ku katakan akan percuma, dia dengan mudah akan memutarbalikan faktanya. Kenapa dia yang muncul? Dimana Nifa dan ketua Hanji? batin Hitch merasa tak berdaya.
"Kapten sebaiknya kita beri hukuman dia yang lebih berat dari sebelumnya, agar dia kapok. Kapten lihat sendiri bahkan temannya sendiri di tendangi hingga babak belur seperti itu!" tutur Rico menunjuk Hitch.
KAMU SEDANG MEMBACA
First Feeling 【END】
FanfictionTokoh Utama : 1. Levi Ackerman 2. Petra Rall Sinopsis : "Bagaimana mungkin aku melupakan perasaan sepenting ini?" gumam seorang gadis cantik dengan rambut pendek lurus yang tanpa ia sadari meneteskan air mata menatap seorang yang dulu sangat ingin d...