HAI !
SEMANGAT PUASANYA BAGI YANG MENJALANKAN, BENTAR LAGI LEBARAN, YE😂
VOTE DULU, YUK🦋 ABIS ITU BACA SAMBIL KOMEN DI SETIAP PARAGRAF😍
Enjoy❤️ Maaf kalau ada typo.
🎧LANTAS - JUICY LUICY
----------
"Jadi, kak Sandy yang neror aku?"
Dendra mengangguk menyahuti ucapan Karina. Saat ini, mereka berdua masih berada di rooftop. Duduk berdua di sofa sambil bercerita. Dan untuk masalah Katline tadi, Karina sudah tidak marah lagi.
"Kak Sandy kok jahat banget, sih?" Karina mengembungkan pipi dengan pandangan yang lurus ke depan. Dia benar-benar merasa kesal terhadap Sandy sekarang.
"Sandy cuman disuruh." Dendra menyahuti. Membuat Karina menoleh kepadanya.
"Sama siapa?"
"Katline."
Karina membuang napas berat. Memang alur hidup yang sangat melelahkan. Apa tidak bisa sebentar saja Karina merasakan ketenangan? Bahagia menikmati hidup bersama orang-orang tersayang tanpa ada masalah?
"Nggak usah khawatir, aku yakin Sandy nggak akan macam-macam lagi." Dendra berkata lalu merangkul Karina. Mengusap pundak gadis itu lembut.
"Itu, kan, kak Sandy. Tapi Katline?" ujar Karina. Menatap Dendra lekat. Tersirat segaris kekhawatiran dari sorot matanya.
Dendra tersenyum tipis. Lalu meraih tangan Karina dan mengusapnya lembut. "Kamu takut?" tanya Dendra.
Karina mengangguk jujur. Bagaimana tidak? Katline itu nekat. Dia bisa lakuin apa aja. Dia kaya dan dia cantik. Siapapun tak akan ada yang berani menolak pesonanya. Ya, terkecuali Dendra mungkin? Ah, tapi, Dendra kan juga pernah sama Katline. Jadi, sama aja, dong?
"Apa yang kamu takutin, hm?" tanya Dendra lagi. Lalu menyelipkan rambut Karina ke belakang daun telinganya.
Karina mengukir senyuman tipis. "Ketakutan aku, cuman kepergian kamu, Dendra."
Dendra terkekeh kecil. Dengan cepat dia pun langsung menarik Karina ke pelukannya, menyandarkan kepala gadis itu pada dada bidangnya. Karina menghela napas dalam, lalu balas memeluk Dendra erat. Nyaman sekali rasanya.
"Aku nggak akan pernah pergi, Karin."
Karina lantas mendongak. Menatap ke arah Dendra dari bawah. "Boleh aku percaya sama omongan kamu?"
Dendra tersenyum. "Of course, Baby. Kamu emang harus percaya," jawabnya. Lalu mengecup singkat kening Karina.
Semoga saja, takdir selalu merestui kita, Dendra.
***
Flashback On.
"Itu beneran anak gue, Line?" Sandy bertanya sambil menunjuk perut Katline yang masih rata.
"Menurut kamu?"
Sandy terkekeh kecil. Lalu dengan cepat langsung menarik Katline ke pelukannya. "Jadi, mau nikah kapan kita?"
KAMU SEDANG MEMBACA
RADENDRA [E-BOOK PERSIS NOVEL DI KARYAKARSA]
Roman pour AdolescentsIni tentang Dendra, cowok berpribadian keras dan kasar yang memiliki banyak rasa dendam di dalam dirinya. Hidupnya benar-benar miris, tidak ada kelembutan, dan cinta. Sampai suatu ketika, takdir mempertemukannnya dengan seorang gadis polos bernama K...