Kalo ada typo bilang ya sayang♡
Jangan lupa vote, dan komen. Bantu share juga boleh banget🌝📚Happy reading📚
******
"Yaleah, padahal bakal seru nih."
Setelah mengetahui ajakannya tidak diterima. Ajat mengakhiri sambungan telfon itu, berjalan menuju pinggiran jalan, dimana sudah banyak pembalap yang beberapa saat lagi akan mengedarai motor mereka dengan secepat mungkin agar menang.
Area balap itu sangat ramai, sudah seperti tempat berkerumun semut-semut yang sedang mengerumuni gula. Ini bukanlah balapan liar melanggar hukum seperti anak remaja yang biasa lakukan. Tapi ini adalah event balap Nasional yang biasa dilakukan setiap setahun sekali dan diperbolehkan karena para peserta memakai pengaman. Ini kali pertamanya event balap khusus wanita.
"Gila bohay banget, apalah daya bodi Erika yang tepos kaya papan selancar." Ajat menggeleng kecil, melihat cewek—peserta balap yang sudah nangkring diatas motornya.
Ajat sudah mengetahui event ini dari beberapa hari yang lalu, ia juga sempat mengajak Erika untuk ikut tapi pacarnya itu menolak, malah memilih untuk berjoget viral Tiktok didepan layar hape yang kemudian akan ia unggah ke semua akun sosial medianya.
Kalo saja ini dibuka untuk umum, maka dengan sangat senang Ajat akan mendaftarkan diri. Meskipun beberapa kali ikut di event-event lain dia tidak pernah menang.
Ajat termasuk golongan lelaki yang tidak pernah membohongi pandangannya. Jika ia memuji seorang wanita cantik, itu benar adanya, begitu sebaliknya. Dia juga adalah cowok setia, yang tidak pernah mau mempunyai dua wanita.
Kesetiaannya itu terbukti, setelah ia sadar disini banyak yang semok, bohay juga cantik akhirnya Ajat menelfon Erika untuk datang ke tempat ini. Ia tak mau matanya terus menatap yang montok-montok, setidaknya jika ada Erika tatapannya hanya akan tertuju pada wajah sang kekasih saja.
Beberapa kali Ajat melihat jam tangan yang melingkar di pergelangannya, padahal baru saja lima menit menunggu kedatangan Erika tapi dia sudah resah seperti sekarang. Bukan khawatir karena belum datang, akan tetapi ditakutkan Erika terlambat setelah para peserta menggas motor masing-masing. Ia selalu ingin melihat ke asyikan bersama dengan orang yang ia cintai, meski Erika tidak terlalu suka menonton yang seperti ini.
Yang ditunggu telah datang. Ajat terkejut ketika bahunya digeplak oleh seseorang dari arah belakang. Melihat Erika yang tertawa sambil menutup mulut dan beberapa kali memukulnya bukan membuat Ajat marah, tapi baginya itu sangat menggemaskan.
"Sayangnya acu dah dateng." Ajat mengusap rambut sang kekasih yang sedikit berwarna merah itu. Jangan tanya kenapa Erika tak berjilbab, seperti hal nya para anak remaja lain, yang sering sekali memakai jilbab hanya saat disekolah saja, dan membiarkannya terurai tanpa penutup saat diluar sekolah.
Erika mendekatkan wajah nya kedepan, hingga hembusan nafas mereka bisa terasakan oleh keduanya, kemudian berbisik ditelinga kekasihnya—Ajat. "Kiss mana kiss?"
Ajat menghela nafas, kebiasaan Erika sendari dulu tidak pernah berubah. Selalu saja meminta kiss jika baru bertemu. "Pejamin dulu mata kamu nya," perintah Ajat. Erika memejamkan mata sesuai suruhan komandan didepaannya.
Cup
Erika membuka mata, senyum penuh kebahagiaan ketika dua permen kiss bertulisan I Love you sudah ada ditelapak tangan. Erika tersipu karena setiap ia meminta kiss pasti Ajat akan memberinya berupa tulisan yang serupa.
![](https://img.wattpad.com/cover/240270279-288-k435839.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Pasangan Bobrok Tanpa Status
Teen FictionKarna emang mereka itu deket banget cuma ya ... tanpa ada ikatan status gitu. Aku nulis cerita ini berdasarkan kisah nyata sepupu ku, gak semua si cuma sebagian yang aku ambil, dan sebagian lainnya aku tambahin biar lebih uwwu.