Teror.

3.4K 278 13
                                    

Tandai typo-

Happy Reading-

_____________.

Min Yoongi
Lee yunji
Park Eunna
Kim Namjoon
Kim Seokjin
Jung Hoseok
Park Jimin
Kim Taehyung
Jeon Jungkook

《Start: 26 April 2019》

Yoongi menyesap kopinya kembali tangannya membalik koran mengusir waktu kosong dipagi hari menunggu sang istri bangun dari tidurnya.

Sejak tadi malam yunji hanya diam dan tidak mau memperlihatkan wajahnya pada yoongi, seingatnya ia tidak membuat kesalahan hanya meninggalkan yunji sebentar untuk mandi lalu wanita itu terbangun tiba-tiba dengan tubuh yang sangat pucat dan darah mengalir dari tangan kirinya membuat yoongi panik mendapati istrinya hampir kehabisan darah.

"Apa aku melukainya?" Guman yoongi pelan, meletakan korannya lalu berjalan menaiki tangga menuju kamarnya.

"Sayang? Apa kamu masih lemas?" Tanya yoongi mengusap rambut yunji yang setengah basah karena keringat.

"Lemas" guman yunji pelan membuat yoongi menghela nafas.

Yoongi mencium kening yunji cukup lama memberikan ketenangan untuk yunji yang terlihat sangat syok tetapi yoongi tidak berani bertanya kenapa istrinya begitu ketakutan sekarang.

"Apa kamu tidak akan menyakiti ku?" Pertanyaan itu membuat yoongi menatap yunji kaget bagaimana istrinya bisa berpikir seperti itu?.

"Apa aku berbuat salah? Apa aku menyakiti mu tanpa aku sadari?" Yoongi menggenggam tangan yunji erat menatap yunji yang terisak pelan membuatnya merasa bersalah.

"Aku hiks tidak tau kenapa aku bisa terluka, aku bermimpi kamu melukai ku. Aku t-takut" yoongi menahan nafasnya saat mendengarkan penjelasan yunji, tangannya mengusap wajahnya kasar yunji benar ia telah melukai wanita itu tanpa sengaja.

"Maaf, maafkan aku" guman yoongi lirih, menarik yunji kedalam pelukannya memberikan wanitanya kata-kata penenang.

"Maafkan aku melibatkan mu dalam masalah ini, sayang" ucap yoongi pelan hampir seperti bisikan lirih.

"Kita harus kembali, keadaan mu tidak baik untuk beberapa hari kedepan kamu tinggal bersama eomma" ucap yoongi.

"Tapi kenapa?" Tanya yunji menatap yoongi merasa bersalah menuduh yoongi melukainya sedangkan sifat yoongi kepadanya sangat lembut mana mungkin suaminya itu melukainya.

"Aku mohon tinggallah bersama eomma dan appa, aku akan sibuk di kantor. Aku takut kamu bosan menunggu ku sendirian" ucap yoongi mengusap lembut pipi basah yunji.

"Tapi---"

"Yunji. Aku tidak suka jika dibantah!" Ucap yoongi penuh penekanan membuat yunji mengangguk menyetujui dia tidak ingin membuat hubungannya dan yoongi merenggang karena masalah ini.

Mereka akhirnya pergi meninggalkan villa, dalam perjalanan mereka hanya diam sibuk dengan pemikiran masing-masing.

"Jangan keluar sendirian, apalagi mendekati kantor ku" ucap yoongi menatap yunji yang melihat keluar jendela.

"Iya"

"Apa tangan mu masih sakit?"

"Tidak"

"Kamu marah?"

"Tidak"

Yoongi hanya menghela nafas kasar mendengar jawaban singkat yunji dia melakukan ini demi kebaikan yunji dia tidak ingin terjadi sesuatu yang menyakiti yunji apalagi karena dirinya.

"Maafkan aku, aku akan merindukan mu. Sudah sampai turunlah jaga kesehatan mu" ucap yoongi memeluk singkat yunji memberikan beberapa ciuman perpisahan.

"Aku tidak marah, aku juga akan merindukan mu. Cepat jemput aku dari sini" ucap yunji diangguki yoongi.

Setelah yunji turun dari mobil, yoongi melajukan mobilnya meninggalkan kediamanan orang tuanya dia perlu menemui seseorang untuk menyelesaikan masalah ini.

"Aku harap semua ini cepat berakhir, maafkan aku yunji-ah melukai mu" ucapnya pelan.

___________________________________________

TARAAAAA

DOUBLE UP NIH!

SENENG GA SENENG GA?

My Husband || Min Yoongi [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang