Ellin

20 0 0
                                    

Dua Bulan Kemudian........

"Lan! Tungguin gue.." Ucap Alya sedikit mempercepat jalannya untuk menyamai langkahnya dengan Lani.

"Ey, baru dateng lo?"

"Iya, abis baca pengumuman di grup gue langsung siap-siap."

"Hahah, untung ga telat. Yaudah yuk." Ajak Lani.

Alya dan Lani kemudian memasuki cafe tempat mereka bekerja. Biasanya mereka datang untuk bekerja di sore hari. Namun, kali ini mereka datang pagi hari karena mendapat pesan dari bos mereka. Entah apa yang ingin dirundingkan, yang terpenting mereka berdua tidak telat datang.

"Sudah datang semua?" Tanya bos pada Bagas yang berada di dekatnya.

"Hmm, sepertinya sudah pak." Jawabnya ketika melihat teman-temannya yang telah duduk dibarisan belakangnya.

"Baik, tujuan saya meminta kalian semua datang pada pagi hari ini karena ada sesuatu yang ingin saya bicarakan." Ucap sang bos untuk memulai pembicaraannya.

Semua karyawan cafe yang berada di sana pun memusatkan perhatian kepada seorang laki-laki yang sedang berdiri dan hendak menyampaikan sesuatu di depan sana.

"Ya, akhir-akhir ini saya melihat progres yang signifikan terhadap pemasukan di cafe kita. Kinerja kalian juga semakin baik, serta pengunjung di cafe kita juga bertambah banyak. Selain itu, sekarang juga kita tidak kekurangan karyawan. Malahan sekarang kita memiliki karyawan cadangan. Oleh karena itu saya ingin memberikan kalian berita gembira."

Semua orang mulai menerka-nerka berita baik apakah yang akan disampaikan setelah ini.

"Jadi, yang biasanya kalian semua yang shift pagi maupun shift malam bekerja selama 7x24 jam. Karena hasil yang baik ini, saya memutuskan untuk merubah jam kerja kalian menjadi 6x24 jam. Jadi kalian memiliki 1 hari libur dalam satu minggu. Walaupun begitu saya tetap akan memberikan jatah cuti ataupun ijin apabila kalian membutuhkan."

Semua orang menampakkan wajah senang nya.

"Sekarang saya akan membacakan nama serta hari libur kalian, dan yang dapat libur hari ini kalian boleh pulang. Terakhir, dengan adanya aturan ini saya berharap kinerja kalian semakin bagus kedepannya. Terima kasih." lanjutnya.

"Lan, lo dapet hari apa?"

"Hari ini, selasa. Lo apa?"

"Selasa juga. Wiiii. Kita pulang dong.." Ajak Alya

"Gas, ini kita bisa langsung pulang kan?" Tanya Alya memastikan pada Bagas

"Iya yak. Lo dapet libur hari ini?"

"Ahaha iya.. lo dapet kapan?"

"Besok.." Jawab Bagas.

"Oo gitu, yuk bisa yuk, ahaha. Btw, gue duluan ya gas.."

"Yuk sip, ati-ati yak."

Alya dan Lani pun kemudian keluar dari cafe bersama beberapa karyawan lain yang mendapat hari libur pada hari selasa ini.

"Lo langsung pulang, Yak?"

"Iya nih, tapi lagi nungguin taxi. Lah lo pulang ama siapa?"

"Entar dijemput kaka gue."

"Oo, eh Lan. Gue laper pengen beli itu.." ucapnya sambil menunjuk salah satu gerobak.

"Emang bersih? Mending cari yang agak rame deh. Itu sepi banget, sapa tau ga enak."

"Tapi kasian paknya gaada yang beli. Mumpung gue laper, jadi gue beli aja ya.."

Alya pun kemudian membeli makanan tersebut tanpa mendengar larangan dari Lani.

SURE ?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang