•••
Senyum kecil itu sesekali terlihat dari seorang gadis yang kini berdiri disamping pria pemilik iris emas mengkilap yang tengah berjalan begitu tegap, mereka melangkah bersama di lorong istana yang terdapat beberapa pengawal yang langsung membungkuk hormat saat mereka berdua lewat.
Hingga di ujung lorong terlihat sebuah pintu putih besar dengan ukiran dari emas yang terlihat elegan--membuat pengawal yang berdiri disana segara membuka kan pintu lebar untuk pangeran mahkota serta pendampingnya.
Jungkook terperangah setelah melangkah melewati pintu itu dengan iris hitam yang membulat bahkan berbinar indah serta sebuah lengkungan diwajah manisnya--membuat pria pemilik iris emas disampingnya ikut tersenyum tipis--sangat tipis.
"Ini sangat indah--" gumam jungkook pelan masih dengan senyuman diwajahnya bahkan dua bilah bibir kecilnya sedikit terbuka serta iris hitam yang berbinar menatap sekeliling taman--yang bahkan jauh lebih indah dari taman kemarin ia kunjungi.
"Benarkah?" ucap taehyung kini telah berdiri disamping jungkook yang tersentak mendapati pria itu berada disebelahnya. Namun setelahnya jungkook tersenyum dengan anggukan pelan--membuat taehyung menghela nafas.
"Tidak ada yang pernah berkata hal seperti itu" ucap taehyung menatap lurus kedepan--membuat jungkook melirik dengan dahi mengerenyit heran.
"Mereka hanya mengatakan hal seperti itu pada harta dan gelar--" ucap taehyung dengan kekehan kecil namun kemudian wajahnya kembali berubah datar--membuat jungkook terdiam dengan kepala menunduk perlahan. Taehyung sangat jengah dengan sikap bahkan sifat angkuh yang dimiliki para bangsawan diluar sana--mereka hanya memperdulikan harta dan gelar tinggi.
Bahkan tidak jarang menutup mata dengan para rakyat yang jauh kastanya dibawah mereka. Begitu juga sikap angkuh mereka dengan para pelayan atau penjaga--seperti dijadikan budak. Dan baru kali ini taehyung melihatnya--seseorang yang tidak memperdulikan gelar atau pun kasta yang dimiliki orang lain.
Walau pun ia mendapat gelar tertinggi dikerajaan--bahkan sekarang berstatus menjadi pendampingnya. Gadis itu tetap tidak memanfaatkan atau menyombongkan dirinya. Entahlah--taehyung sendiri tidak mengerti, apa karema gadis ini berasal dari luar Teshuoland atau gadis ini tidak terbiasa dengan hidup mewah dikerjaan, atau memang gadis itu memiliki sikap, sifat, dan hati seperti itu.
"Kau begitu sederhana ternyata--" ucap taehyung lembut membuat jungkook terkejut dengan jantung berdegup kencang--namun jemari panjang taehyung perlahan mengangkat dagu hingga kini kedua iris itu kembali bertemu. Taehyung tersenyum tipis saat iris hitam milik gadis didepan nya bergerak ragu--bahkan kedua pipi bulat itu terlihat sedikit memerah.
"Aku ingin bertanya padamu" ucap taehyung membuat mata bulat itu berkedip dengan kepala menggangguk--kemudian mengikuti langkah taehyung yang kini duduk pada salah satu kursi taman yang menghadapkan langsung pada sebuah danau cantik serta air terjun yang meluncur deras disana.
"Duduklah" ucap taehyung pelan dibalas anggukan serta senyum kecil oleh jungkook--yang kini perlahan duduk disamping taehyung dan menyisakan jarak diantara taehyung dan dirinya--bahkan jantung nya semakin berdegup kencang didalam sana.
"Bagaimana kau bisa sampai ke Negeri ini?" ucap taehyung dengan wajah datar namun iris emasnya menatap lembut--membuat jungkook terdiam kemudian perlahan melirik taehyung yang semakin menatap lekat dirinya.
Jungkook terpaku dengan helaan nafas--mengingat kembali saat malam itu. Saat kamarnya terlihat begitu kacau tanpa ada satu lampu atau cahaya yang menyala malam itu. Hanya ada sinar bulan bahkan dirinya seakan dibawa dan semakin ditarik kedalam sinar yang menyerap habis seluruh tenaganya.
Malam yang begitu menakutkan bagi jungkook--yang kini masih terdiam dengan tatapan kosong bahkan nafasnya perlahan bergemuruh--membuat taehyung mengerenyit saat melihat jungkook yang tampak ketakutan. Perlahan mengulurkan lengannya untuk menepuk pelan bahu milik jungkook yang kini tersentak dengan keringat yang bercucuran dipelipisnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Wizarding World || Secret of the past
Fantasy[Completed!] Dunia itu tersembunyi di dimensi lain, hanya diketahui sebagai mitos dan dongeng sebelum tidur. Namun, terjebak atau takdirlah yang membawanya. Ketika sebuah portal terbuka ditengah gelapnya malam dan membawa masuk seorang gadis pemilik...