•••
Matahari semakin berarak naik ke atas, menandakan hari yang semakin siang bersamaan suara riuh dari pepohonan rindang serta suara dedaunan yang saling bergesekan karena hembusan angin, bersatu dengan suara tapal kaki kuda yang menggema disepanjang jalan. Iris emasnya menatap tepat kearah jalanan yang terkadang terdapat krikil atau akar pohon yang timbul dilapisi lumut. Kemudian beralih melirik ke arah seorang gadis yang kini duduk tepat didepannya.
Setelah menangkap ikan disungai tadi dan berakhir membuat pakaian kedua menjadi basah, mau tidak mau taehyung harus menggunakan magisnya untuk mengeringkan pakaian keduanya dan untungnya mereka membawa satu baju ganti untuk persiapan. Sudah setengah perjalanan yang mereka lewati untuk menuju gunung utara. Namun sedikit membuat pria pemilik iris emas itu khawatir—ini sudah hari kedua jika sampai besok, sebelum matahari terbenam taehyung belum juga menemukan Phoniex itu—jungkook akan tiada bersama sihir hitam itu.
Namun, tampaknya gadis pemilik iris hitam itu sama sekali tidak mengkhawatirkan keadaan nya, seakan tidak ada apa pun yang terjadi pada dirinya, serta senyuman itu tidak juga luntur dari wajah yang terlihat sedikit pucat dengan iris yang memancarakan binar sayu, tidak seperti hari-hari sebelumnya.
Taehyung menghela nafas pelan bersamaan laju pacuan kuda ia lambatkan, membuat jungkook mengerenyit lalu melirik kebelakang untuk menatap iris emas mengkilap milik sang Pangeran. "Kenapa melambat, Prince?" Tanya jungkook membuat taehyung melirik kearah iris hitam yang tampak kelelahan. "Tidak apa, mungkin tadi aku terlalu cepat melajukannya" ucap taehyung seadanya, ia khawatir melihat wajah jungkook yang tampak pucat. Sihir hitam itu benar-benar menyerap habis tenaganya.
Jungkook hanya mengangguk lalu kembali mengalihkan irisnya kedepan, hingga kini mereka berada diperbatasan hutan membuat jungkook melebarkan matanya dengan iris mengedar saat merasa ia tidak asing dengan tempat ini. Sebuah pandang rumput luas dimana tempat pertama kali ia datang ke Negeri ini.
/ada yang inget tempat ini?
Jungkook segera meminta taehyung untuk berhenti, dan membuat taehyung tersentak saat tiba-tiba jungkook melompat turun kemudian berlari ke tengah pandang rumput itu. Jungkook berhenti dengan nafas bergemuruh serta detak jantung yang tiba-tiba berdetak cepat. Ia ingat tempat ini, dimana tepat diatas batu itu sebuah cahaya emas muncul dan membawanya ke Negeri ini.
Bahkan jungkook tidak menyadari saat air mata mengalir dari sudut matanya. Jungkook kembali mengedarkan irisnya hingga membuatnya terdiam dengan tangan mengepal saat ia melihat hutan yang sama, tempat dimana ia hampir mati karena serangan serigala waktu itu. Namun jungkook tersentak dengan iris melebar saat hutan itu juga yang membawanya bertemu dengan para Gnome, Panades, dan juga ayanna.
Tanpa pikir panjang jungkook segera melangkah kah kakinya menuju hutan itu, sebelum tangannya dipegang erat kemudian ditarik hingga ia masuk kedalam pelukkan seseorang. Taehyung bernafas lega dengan pelukkan yang semakin ia erat kan pada gadis itu, saat iris emasnya melihat dengan jelas, jungkook ingin masuk kedalam hutan itu, hutan terlarang itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Wizarding World || Secret of the past
Fantasy[Completed!] Dunia itu tersembunyi di dimensi lain, hanya diketahui sebagai mitos dan dongeng sebelum tidur. Namun, terjebak atau takdirlah yang membawanya. Ketika sebuah portal terbuka ditengah gelapnya malam dan membawa masuk seorang gadis pemilik...