||•BADBOY LOVE BADGIRL•||
🎀PART 87🎀
"Gak ah suaramuu jelekk!! Entar bedengung lagi kuping akuu" candaa aqeela membuat Rassya melotot tidak terima.
"Ehh enakk ajaaa kamuu lupaa yaaa, pacar kamu ini punya suara emass !!" ucap Rassya cemberut kesal.
"Hahaaa tuh kan jiwaa pedeee kamu merontaaa lagiii!" kekeh aqeela.
Jam disana sudah menunjukan pukul 2 pagi, tetapi aqeela tetap Setia menemani Rassya bercerita tentang kesibukan Rassya. Hingga tak terasa sahutan dari seberang sana membuat rassya menghentikan ucapannya.
Dilihat gadisnyaa itu sudah terlelap dg posisi miring menghadap ke layar dan disertai dg dengkuran halus.
Rassya mengusap pelan Layar itu "Good Night Sayangg lovee youuu!" setelah itu Rassya memutuskan sambungan itu dan beranjak pelan lalu membaringkan tubuhnya dikasurr dan akhirnya terlelap jugaa.
☆☆☆☆☆☆
Pukul 06.34 pagi
"AQEELAA!"
Aqeela yg tengah makan tersentak kaget kemudian menoleh ke sumber suara.
Farell. Lakii² yg sudah lengkap dg seragam sekolahnya dan bersiap untuk berangkat sekolah.
"Eh Farell sini Nakkk!" panggil Rika menyuruh laki² itu untuk mendekat.
Farell dg senang hati mendekat dan duduk disebelah aqeela.
Rikaa yg melihat wajah murung anaknya pun lantas bertanya "lalaa kamu kenapaaa sayangg?"
Aqeela mendongakk "ehh gapapa bun cumaa kangen doangg!"
Dahi farell berkerutt "kangenn? Samaa guee? Ayoo sinii² pelukkkk!"
Aqeela memutarr matanya malass "bukann sama luu pedee bangett sih jadii oranggg!" ketuss aqeela.
"Trusss sama siapaa dongg?" tanyaa farell heran.
"Rassyaaa. guee kangenn samaa diaaa." jawab aqeela.
Rika terkekeh "Rassya masih lamaa yaa disana??"
"Kayaknyaa sih bunn Lala jugaa gatau ndehhh!!" sahutt aqeela pelan.
Rika mengerti perasaan anaknya saat ini. Sebagai seorang ibu ikatan batin diantara mereka sangat kuat dan rika bisa merasakannya.
"Yaa sabarr Yaa sayangg mungkin sebentar lagii kaliann bertemu lagii!" tutur Rikaa lembut.
"Doain ajaaa bunn" jawab aqeela tersenyum.
Farell? Laki² iku hanya Diam dan mendengarkan. Sampai suara aqeela membuyarnyaa.
"Tumben lu pagi² kesinii? Adaa apaa? " bukanya aqeela tidak senang tetapi hanya merasa kalau sikap yg selama ini farell berikan kepadanya bukan sebagai sahabat melainkan lebih dari itu.
Farell tersenyum "jemputt luu berangkat bareng yukkk!"
"Guee bawa motor sendiri! " tolak aqeela langsung.
Wajah Farell mendadak lesu. Rikaa yg melihat itu hanya menggeleng pelan kemudian mengusap tangan aqeela membuat aqeela yg sedang makan kaget.
"Kasiann lohh udh dateng pagi² kesini buatt jemput kamuuu!" ucap Rikaa lembut kemudian kembali berseru "ikutt farell aja yaa, bundaa khawatir kalau kamu bawa motor sendirii!"
Senyum farell kembali merekah akibat bujukan Rikaa kepadaaa aqeela.
"Tapi bunn ak---"
"Atau motornyaa bundaa sitaaa?"
Aqeela memutarr matanyaa malass "iyaa²" pasrah aqeela.
Setelah selesai makan aqeela terlebih dahulu berdiri dan menghampiri sang bunda.
"Lalaa pamitt bunnn!" ucap aqeela mencium punggung tangan Rikaa
"Farell jugaa pamitt yaa tann!"
☆☆☆☆☆
"Tadii berangkat samaa siapaa?" tanyaa Rassya diseberang sanaa.
"Farell. Itupun bundaa yg maksaaa!"
Teman² aqeela dan Rassya yg jugaa berangkat disana hanya menggeleng pelan melihat posesifnyaa Rassya.
"Pulangg jangan sama diaa sam---"
"Lah luu mauu cewek lu pulang ngesott gituu?" potong keisha cepat lalu menyembulkan kepalanya
Rassya melotot tajam pada Keishaa yg malah cengar cengir disana "gakk gitu maksudd guee!! Intinya gak boleh pulang brengg diaa!!"
"Posesifff bangett sih luu!" sahut jengah emill.
"Itu tandanya diaa sayanggg!!" timbrung Ratu "enggak kayaa kamu gak pernah kekk gituuu!!" sambung Ratu dg nada mencibir
Kiaa tertawaa "kurang kasih sayang luu Rattt?"
Emill menoleh "kan aku gamau kamu ke kekangg!" tutur emill lembut sambil mengusap tangan Ratu.
Ratuu yg mulai luluh dapat dilihat dari bibirnya yg menyunggingkan senyum.
"Dasarrr baperannn!" celetukk Rassya
"Iyaaa² akuu pulang sama Kiaa ajaa nantii!" ucap aqeela kembali menatap Rassya
Rassya tersenyum maniss "goodd. Adaa kabar baruu gakkk?" tanyaa Rassya membuat yg ada disana menyerit bingung.
.........