||•BADBOY LOVE BADGIRL•||
🎀PART 103🎀
"Bacodd elah, sekarang kita pikirin gimana buat ngalihin perhatian mereka!!" ucap keisha kini serius. Demi apapun juga malam ini mereka harus dapat rekaman cctv itu.
Emill langsung mengangguk mantap "guee punyaa rencana!" ucap Emill tersenyum senang lalu membisikan sesuatu kepada keisha.
"Butuh waktu dongg. Gapapalah yg penting rekaman itu dapettt!" kata keisha mantap.
☆☆☆☆☆
"Kakk lalaa!" panggil bocah berumur 4 tahunan kepada gadis yg sedari tadi hanya diam sambil menompang dagunya.
"Kak lala! Kakk aca mau susu!!" rengek azka sang adik tetapi tidak ada respon sama sekali dari gadis itu.
"KAKAKK!" aqeela terkejut kemudian langsung bangkit menghampiri Azka yg tengah memasang muka masamnya diatas karpet sana.
"Azkaa kenapaa?" tanyaa aqeela mengacak gemas rambut azka.
"Acaa mau susu bikininn yaa!" pinta azka dg wajah imutnya.
Aqeela pun mengangguk pelan lalu melangkahkan kakinya menuju dapur. Setelah selesai aqeela pun langsung menyerahkannya kepada azka.
"Nih minum sampe habiss! Setelah itu azkaa tidurr Yaa!" ucap aqeela kpd azka lalu kembali ke sofa mengambil ponselnya.
Aqeela tersenyum miris ketika ia tak sengaja membuka galeri dan yg pertama kali ia lihat adalah fotonya dan Rassya.
"Guee haruss move on!" ucap aqeela tegas lalu menghapus foto itu tetapi tidak jadi
Guee rasaa selamanya rasa ini akan selalu adaaa!
☆☆☆☆☆
"Okee lu majuu duluan gih mumpung cuma berduaaa!" titah keisha pada emill sambil mendorong pelan tubuh cowo itu.
Sudah satu jam tetapi kedua cowo itu belum juga berhasil untuk masuk ke dalam ruangan itu.
Emill berdecak kesal "sabar napaa!"
Kedua lekali itu maju dan tentunyaa saja emill yg memimpin.
"Bangg boleh mintaa tolong gakk?" ucap emill puraa² bingung sambil menatap ruangan itu.
"Apaa? Kenapa kalian bisa disini? Mauu apaa kaliann?" cecar priaa bertato itu.
Mampusss! Batin mereka berdua.
Keisha menyengir pelan "ituu i-tuu tadi ada yg pingsan dibawah abang tolong bantuin gihh!" entah apa yg keisha katakan tetapi sepertinya kedua pria itu tidak percaya sm sekali membuat keisha meneguk salivanya kasar.
"Kalian mau apa sebenarnya? Apa kal---"
Ucapan pria itu lantas berhenti ketika tubuh kekar itu ambruk kelantai. Priaa satunya melotot lalu bersiap membogem Emill tetapi dg cepat keisha menyuntikan sesuatu dan membuat pria satunya bernasib sama dg pria yg sudah ambruk tadii.
Emill dan keisha bertos riaa "asekkk darii tadii kekk!" kekeh keisha menyimpan kembali suntikan yg berisi air bius yg mereka beli untuk melancarkan aksi mereka tadi.
Mereka berdua pun lantas masuk ke dalam ruangan itu tetapi mereka juga tidak lupa mematikan cctv yg berada di dlm sana guna melancarkan aksinya.
Emill lantas membuka komputer yg telah tersambung oleh beberapa cctv itu dan lantas membukanya.
Emill dan keisha dg wajah seriuss menatap komputer itu tak lama kemudian mata yg semula sendu kini nampak berbinar.
"Dapett asekkk cepett ambill flashdishnyaa teruss salinn!!" ucap emill semangat lalu tersenyum puas.
Keisha pun tak kalah semangat lalu mencolokan benda kecil itu kelubangnya.
☆☆☆☆☆
Sandy menatap lekat foto yg berada ditangannya lalu menatap kearah seseorang yg tengah duduk mesra dg seorang perempuan di pojok sana.
"Guee rasa dia dehh orangnyaa!" gumam sandy tersenyum puas.
Tunggu! Kalo sandy kesana nanti dikira mau ngrebut pacar orang lagii.
Sandy lantas memutar badannya untuk mencari seseorang. Mata sandy memincing ketika melihat rey yg tengah di gelayuti oleh seorang perempuan.
.......
