38.

40 10 10
                                    

Waktu terus berlalu tidak terasa sudah hampir empat bulan Kanaya bersekolah di SMA Garuda. Artinya hampir empat bulan juga hubungannya dengan Alby.

Sebenarnya Kanaya tidak menyangka hubungannya dengan Alby bisa sejauh ini. Dan jika dipikirkan lagi padahal ia menerima Alby hanya karena saran Desi waktu itu. Namun, siapa sangka Alby benar-benar serius dengan hubungan mereka.

"oke. Jadi gimana Nay?"

Kanaya mengerjap, "Ha? gimana apa?" tanyanya bingung

"Lo nggak dengerin gue sama Calya dari tadi ngomong apa?" ujar Desi

Kanaya meringis sambil menggaruk pelipisnya "hee...maaf-maaf! emang kalian ngomongin apaan?"

Desi berdecak kesal, "ahh lo mah! Cal lo aja yang jelasin. gue males,"

Calya mengangguk, "gini, bentar lagi kan libur semester. Jadi gue sama Desi ngerencanain liburan bareng lagi kali ini, Lo mau ikut nggak?"

"serius? woahhh, mau kemana?"

"pantai Bira!" jawab Desi

Kanaya melotot, "serius?"

"dua rius Nay!" sahut Calya "jadi gimana lo mau ikut nggak?"

Kanaya mengangguk semangat "ikut. ikut!"

"Oke sip! Cal bisa pesan penginapan duluan aja nggak? Soalnya ini musim liburan sih, takutnya kalo pas udah di sana baru cari ntar nggak dapet,"

Calya mengangguk, "hmm bener juga sih. yaudah nanti lah gue coba cari online. Tapi mau berangkat kapan nih?"

"lusa aja gimana?" tanya Desi

"boleh sih, lagi an besok juga kita baru bagi rapot kan?" jawab Kanaya setuju.

Ting!

Kanaya merogoh ponsel di saku rok seragamnya.

Kak Alby
Lg apa?


***

"guys liburan kali ini gimana kalo ke pantai Bira aja?"

Sontak saja keempat laki-laki yang sejak tadi sibuk dengan kegiatan mereka masing-masing itu, menoleh ke arah Alby yang kini tengah menatap mereka secara bergantian.

"Liburan?" tanya Alfa

"Pantai Bira?" tanya Zaidan menimpali

"hmm...gimana?"

"kok tiba-tiba?" tanya Tama merasa aneh

Drian menatap Alby dalam diam, lalu berdecak saat melihat laki-laki itu mengetikkan sesuatu di ponselnya, "biar gue tebak, pasti karena pacar lo mau liburan kesana?"

Alby mengangguk tanpa mengalihkan perhatiannya dari ponsel.

"dihh..pantesan lo tiba-tiba nyaranin tempat liburan lebih dulu," cibir Tama

"jadi gimana?"

"boleh juga sih!" jawab Zaidan "tapi tanya Ayya dulu, dia mau ikut nggak?"

Tama mengangguk setuju, "ho'oh, gue kalo dek Ay nggak ikut, nggak ikut juga!"

"alahh...lo ngikutin Ayya, palingan cuma mau deketin si Tiara doang," Alby balas mencibir Tama.

AlbyNaya [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang