Maaf ya....
Untuk beberapa hari kedepan, jam update sedikit tidak beraturan.
Di sebabkan beberapa kesibukan yang sangat padat.
Tapi... Aku usahakan akan update setiap hari kok
Terimakasih buat vote nya
Salam sehat semua
\(^o^)/
" Pa... Pavel....".
Dome melenguh.
Ia baru saja melepas muatannya. Membuat sang Alpha tersenyum senang.
"... Domie....".
Yang dipanggil menoleh. Menatap kedua lekat manik Pavel. Mengusap lembut pipinya.
".. Kau siap sayang?".
Omega itu tersenyum. Kedua pipinya memerah. Ia suka cara Pemuda tersebut memanggilnya.
" Jadikan Aku milikmu seutuhnya, Phoom".
Pavel tersenyum lebar. Mengangkat tubuh seniornya. Membaringkan di kasur.
" Kali ini kau akan jadi milik ku, Sayang".
Ucapnya. Kembali mencium Dome. Melumat bibir Omega tersebut.
"uuugghhhh....hhhmmmppp...".
Dome meringis sedikit, saat merasakan kejantanan Pavel berusaha masuk.
Ia meremas kuat sprei. Mencoba mencari pegangan.
" Ahhh... Haaahh...".
"... Pe... Pelan-pelan... Phoom...uugghhh...".
"... Oke...".
".. Akkhh...".
"... Hhhmmmppp...".
Dome memekik. Saat titik sensitive nya di sentuh. Tubuh Pemuda itu gemetar. Panas.
"... Kau harum sekali Phi...".
Bibir dan lidah Pavel terus saja menjelajahi tubuh Omeganya yang melengkung indah. Sesekali menggigit. Meninggalkan bekas.
".. Uugghhhh... Hhaahh... Haaahh...".
Alpha itu melenguh pelan, saat merasakan Kejantanannya dijepit kuat.
Ia mengangkat Dome. Membalikan tubuhnya.
Kedua maniknya menatap lapar punggung sang Omega yang begitu mulus.
Sangat menggoda.
Tanpa menunggu, ia ciumi punggung itu.
Menggigit kulit putih mulusnya.".. Aakkhh... ".
"... Faster... Phoom...".
"...uugghhh... Oke... Sayang...".
Pavel terus memaju mundurkan pinggangnya. Mempercepat ritme.
Ia bisa merasakan kalau Dome mulai mencapai puncak. Begitu juga dirinya.
Dan dalam satu hentakan...
Grauk
" ...Aaakkkhhhh....".
"...uuggghhhh...".
Dome memekik sakit. Sebab gigitan Pavel di tengkuknya. Cukup dalam. Hingga sedikit berdarah.
Pavel meringis. Himpitan lubang Omega itu pada juniornya solah akan membuatnya gila. Sebelum keduanya mengeluarkan muatan bersama-sama.
Mereka berdua terdiam sejenak. Mengatur nafas.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love possesive (END)
RomancePavel tidak pernah tau kalau Dome, si Dokter adalah omega. Ia selalu mengira kalau pria berlesung pipi itu adalah seorang Alpha. Karena perawakannya yang tidak seperti kebanyakan Omega. Lalu, bagaimana jika ia harus terjebak dengan Dome yang sedang...