Lanjutan Chapter sebelumnya.
Sebab terlalu panjang, jadi di bagi duaMakasih... Maaf terlambat... (≧∇≦)
Hari ini aku sudah tidur sepanjang hari, sebab kemarin 3 hari tidak bisa tidur.
Karena terlalu sibuk, jadi sedikit tidak nyaman jika tugas belum selesai.
Rasanya..... Sudah mirip beruang hibermasi aku....hahahahaha
Bahkan sampai lupa makan karena terlalu nyenyak...hihihi
Haaahhhh..... Akhirnya....
Yeaayyy... Moga aja mulai besok sudah bisa kembali ke jadwal awal. Tiap bangun tidur langsung Update
\(^o^)/
\(^o^)/
Horrreeeeeeeee
Flashback
Ruangan tersebut penuh dengan layar komputer.
Menempel di setiap penjuru dinding. Tertata rapih di semua meja.
Orang-orang terlihat serius. Sibuk dengan layar dihadapan mereka.
" Tuan Muda, Saya menemukan rekamannya".
Seorang karyawan berteriak.
Tin dan Mark, yang tengah memberi perintah segera mendekat.
Petugas tadi memindahkan rekaman ke layar utama. Agar semua orang dapat melihat.
Pemandangan sebuah dermaga yang cukup sepi.
Pukul 02.00 dini hari.
" Ini Tuan".
Kamera di perbesar. Fokus pada sebuah kontainer berwarna gelap di bagian paling belakang. Dengan beberapa orang tengah memindahkan barang.
" Orang itu...".
Mark sedikit terkejut.
" Sepertinya yang kau ucapkan benar, Uncle Knot".
Tin menoleh.
Menatap sosok yang sejak tadi berdiri di tengah ruangan dengan tangan terikat. Serta mata yang tertutup.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love possesive (END)
RomancePavel tidak pernah tau kalau Dome, si Dokter adalah omega. Ia selalu mengira kalau pria berlesung pipi itu adalah seorang Alpha. Karena perawakannya yang tidak seperti kebanyakan Omega. Lalu, bagaimana jika ia harus terjebak dengan Dome yang sedang...