Satu minggu kemudian
Dome pov
Sudah satu minggu aku tinggal bersama Pavel. Dan....
Dia benar-benar menepati janjinya.
Ia tidak pernah sekalipun melakukan hal yang berlebihan.
Hanya saja....
Semua yang ku terima di rumah ini terlalu berlebihan.
Fasilitas
Pelayanan
Makanan
Semuanya seolah selalu tersedia.
Seperti pagi ini!!
" Selamat Pagi, Khun Dome".
" Pagi Bibi Mueng".
" Sarapan Anda sudah siap di meja makan".
Aku mengangguk. Melirik sekilas depan televisi.
Kosong.
"Pavel sudah berangkat?"
Wanita dihadapanku mengangguk.
" Beliau mengatakan, Ada panggilan mendadak dari Pihak kampus. Katanya, membahas calon Ketua Hazer tahun depan".
" Ahhh... ".
Aku lupa! Pavel adalah mantan Head Hazer.
Kalau dari berita yang tersebar selama ini. setahuku Ia adalah Head Hazer paling di Idolakan sekaligus ditakuti.
" Silahkan, Tuan Muda".
Kami turun ke lantai 2. Dimana ruang makan berada.
Dilihat dari segi manapun, aku masih selalu kagum pada kemewahan Mansion Pavel.
Tak terkecuali ruang makannya.
" Selamat pagi, Dome".
Aku tersenyum saat sosok itu menyapa.
" Pagi, Uncle Dong".
" Kau mau? Uncle sedang masak nasi goreng seafood".
" Sepertinya enak".
Uncle Dong adalah satu-satu nya Alpha yang diperbolehkan berkeliaran di dalam rumah pada saat Pavel keluar.
Awalnya, Aku tetap mengalami mual saat mencium Pheromone Alpha lain.
Tapi, lama kelamaan. Semua mulai normal.
Jika Pavel ada di rumah, ia akan memerintahkan beberapa penjaga yang juga seorang Alpha untuk masuk.
Walau hanya sekedar lewat. Atau mengambil barang yang tidak penting.
' Supaya P'Dome terbiasa saat keluar rumah nanti'. Begitulah katanya.
Yeah... Selama seminggu ini Pavel tidak pernah sekalipun mengijinkanku keluar rumah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love possesive (END)
RomansaPavel tidak pernah tau kalau Dome, si Dokter adalah omega. Ia selalu mengira kalau pria berlesung pipi itu adalah seorang Alpha. Karena perawakannya yang tidak seperti kebanyakan Omega. Lalu, bagaimana jika ia harus terjebak dengan Dome yang sedang...