Hai semuanya, i'm back! sesuai judul cerita ini😂❤️
Jangan lupa baca info dibagian akhir.Everyone has different talents
Instagram : nsbnnz_ & wattpadneyla_▪️▪️▪️
HAPPY READING🍃
Novi mengetuk pintu beberapa kali dan tak lama kemudian bi Lia membukakan pintu.
"Mira ada bi?" tanya Novi.
"Ada di ruang tamu nyonya," jawab bi Lia.
Novi tak datang sendiri, ia datang bersama sang suami dan ketiga anaknya. Kenapa lengkap? Itu karena permintaan Mira sendiri.
"Mira."
Terlihat Mira tersenyum lalu menghampiri Novi.
"Apa kabar? Udah lama nggak ke sini," tanya Mira.
"Baik, iya nih sibuk terus," jawab Novi.
"Ada tamu ternyata," ucap Alvin.
"Halo," sapa Maya.
Novi mendekat dan bersalaman dengan Maya, lalu Novi menatap Maura.
"Ini anaknya? Cantik banget," puji Novi.
"Tante bisa aja, tante juga cantik," ucap Maura.
"Ayo duduk," ucap Mira mempersilahkan.
"Mama, kak Rere mana?" tanya Aiya.
Pertanyaan Aiya seketika membuat Mira, Maya dan Maura terdiam.
"Bunda Novi! Aiya!"
Hilza menuruni tangga dan menghampiri Novi dan juga Aiya.
"Apa kabar bunda?" tanya Hilza.
"Baik sayang, kamu bagaimana?" tanya Novi.
"Hilza juga baik bunda," jawab Hilza.
Hilza memeluk Aiya, "kakak kangen, kamu apa kabar?"
"Baik kak," jawab Aiya.
"Baguslah, kakak senang," ucap Hilza.
"Kak, kak Rere mana?" tanya Aiya.
Raut wajah Hilza yang tadinya senang berubah seketika. Aska memperhatikan Hilza dan seketika Aska curiga.
"Apa yang terjadi di rumah ini?" tanya Aska dingin.
"Aska!" tegur Alvin.
"Kak Hilza jawab jujur, mana kak Rere?" tanya Aiya.
"Aiya jaga sikap kamu, mama Mira lagi ada tamu," tegur Novi.
Fenly mendekati Aiya dan Aska.
"Fenly bawa mereka ke belakang," ucap Fenly sembari menarik kedua adiknya menuju ke halaman belakang.
"Hilza, ikut sama mereka," perintah Mira.
"Iya, ma," ucap Hilza sembari berlalu pergi.
Mira menatap Maya dan Maura tak enak.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Back! •TERBIT•
General FictionBELI SEKARANG JUGA!✨ Ig : bougenvilleapublisher.bekasi Shopee : BPBekasi_bookstore354 Kembaliku untuk memperbaiki semuanya. Memperbaiki hal-hal yang merusak masa remajaku, masa remaja yang seharusnya bisaku nikmati kala itu. Yang kudapatkan hanya di...