I'd rather be scolded than have to accept the fact that I lost you
Instagram : nsbnnz_ & wattpadneyla_
▪️▪️▪️
HAPPY READING🍃
Alga terlihat melamun, sejak tadi ia diam dan sejak tadi Raka tak berani untuk mengetuk pintu walau telah terbuka sedikit. Raka menghela napas, lalu memberanikan diri untuk mengetuk.
Tok.. tok.. tok..
Alga tersadar lalu memperbaiki posisi duduknya.
"Ya, masuk." Raka pun melangkah masuk.
"Ada apa, Raka?" tanya Alga.
"Bapak baik-baik saja?" tanya Raka kala memperhatikan Alga yang seperti sedang tak baik-baik saja.
"Iya, saya baik baik saja," jawab Alga.
Raka memberikan beberapa dokumen kepada Alga.
"Ini dokumen yang pak Alga minta semalam," ucap Raka.
"Baik, terima kasih Raka," ucap Alga.
"Sama-sama pak," balas Raka.
"Ada lagi?" tanya Alga.
"Mmm, itu pak ada tamu," ucap Raka ragu.
"Siapa?" tanya Alga.
"Pak Nagan," jawab Raka takut. Seketika Alga menatap Raka.
"Bawa dia kemari," ucap Alga.
"B-Baik pak," ucap Raka sembari berlalu keluar.
Tak lama kemudian Raka kembali bersama dengan Nagan.
"Kamu bisa keluar," ucap Alga.
"Baik pak, permisi," ucap Raka sembari melangkah keluar.
"Silahkan duduk," ucap Alga.
"Gue cuman mau ngomong bentar," ucap Nagan.
Alga menghela napas, "mau ngomong apa?"
"Lepasin Gita!" ucap Nagan.
Alga tertawa kecil, "lo datang cuman mau ngomong kayak gitu?"
"Then what's so funny?"
"Itu lucu bagi gue."
"Ini sama sekali nggak lucu!"
"Lucu. Lo datang dan ngomong hal yang benar-benar konyol."
"Gue serius!"
"Kenapa gue harus ngelepasin dia? Dia istri gue."
Nagan tertawa, "Istri? Kali ini lo udah nggak bisa mengelabui gue, berita pertunangan lo seminggu lagi udah kesebar dimana-mana."
Alga menatap Nagan, lalu Alga membuka ponsel nya dan mengecek berita. Ternyata benar apa yang dikatakan Nagan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Back! •TERBIT•
General FictionBELI SEKARANG JUGA!✨ Ig : bougenvilleapublisher.bekasi Shopee : BPBekasi_bookstore354 Kembaliku untuk memperbaiki semuanya. Memperbaiki hal-hal yang merusak masa remajaku, masa remaja yang seharusnya bisaku nikmati kala itu. Yang kudapatkan hanya di...
