Happy Reading
.
.
.
.Lora menuruni tangga dengan tergesa gesa lalu menghampiri sang kakak yang sedang membuat sarapan untuknya.
Lora meminum susunya dengan rakus lalu menyambar roti tawar tanpa diberi selai dan memakannya dengan cepat.
Uhuk
Lora kemudian mengambil air putih dan meminumnya karena tenggorokannya macet akibat memakan roti dengan terburu buru.
Anka yang sedari tadi menatap lora dibuat heran dengan tingkah bocah itu yang tidak biasa. "kenapa sih buru buru?masih jam 7," ucap Anka enteng.
Lora mendelik kesal ke arah kakaknya. "lora mau berangkat sekarang biar nanti bisa ketemu kak Ian," Anka menoleh cepat dan mengernyitkan keningnya bingung.
"Ian siapa lagi?"
"Kakak yang kemaren ituuu."
Anka memutar bola matanya mengingat, siapa Ian? nama itu sangat asing baginya dan juga kapan lora dan dirinya bertemu dengan seseorang bernama Ian yang-
"Kak Xaveian," Celetuk lora.
Anka membulatkan bibirnya, lalu lanjut dengan nasi goreng yang sudah ia buat tadi. Hanya masakan ini yang paling enak yang bisa ia buat.
"Kak! Lora kok gak ditawarin sih!" Pekik lora kesal saat melihat Anka memakan nasi goreng yang terlihat enak ditambah dengan sosis kesukaannya.
"Kamu udah makan tadi."
Lora mencebik kesal, Anka dibuat terkikik geli lalu mengambil sepiring nasi goreng lagi untuk diberikan kepada adiknya.
"Dimakan tuan Puteri," ujarnya sedikit membungkuk seolah seperti pelayan kerajaan.
"Terimakasih babu," balas lora jenaka dan tertawa kecil.
Anka kejam?
Brengsek?
Playboy?
Monster? sakit jiwa?
Rasanya lora tidak pernah percaya pada omongan orang orang sekitar tentang kakaknya yang kejam seperti monster dan juga berandalan yang suka berbuat onar.
Lora tidak salah menganggap kakaknya adalah laki laki terbaik setelah ayahnya.
Tapi pernyataan dari luar yang mengatakan Anka pembuat onar juga tidak salah, hanya saja lora tidak mengetahui kelakuan bejat kakaknya.
Yang lora lihat adalah Anka, si prajurit yang manis.
Kadang dingin sedingin kutub es, kadang hangat sehangat lahar.
...
Bolos,
Untuk apa sekolah kalau ujungnya juga bolos?
Keluar dari rumah, masalah keluarga.
Mungkin jawaban yang tepat.
Xaveian saat ini sedang berada di rooftop bersama dengan kasya, aji dan stevan, minus keysa dan Agil karena sedang ada ulangan harian.
KAMU SEDANG MEMBACA
Merah Putih, Alora (END)
Teen FictionMerah Putih (Alora) -Boleh aku berharap sedikit meskipun tau itu tidak mungkin?- Mungkin, aku adalah salah satu ceritanya. Tapi aku, bukanlah akhir untuk ceritanya. ••• Happy Read! Maafkan,masih banyak Typo direvisi kalau sudah end Bahasa Non baku. ...