z. Is it the ending?

7 0 0
                                    

Tok tok tok

Masih jam 5 sih.

Aku membuka pintunya karena crush malah ikutan tidur sama Rea.

"Mommy!!" teriak mereka bersamaan.

"Loh Varo sama Flora, kok bisa disini?"

"Tuh sama embak" Mereka menunjuk mbak mbak yang menggendong seorang anak kecil.

"Mom mom mommm" Ternyata Klein.

"Mbak kenapa dibawa sini semua?" Tanyaku heran kenapa mereka datang tiba tiba dan membawa baju bajunya.

"Oh ini non, Bapak Ibuknya mereka mau liburan berdua selama 3 hari saja dan menitipkan mereka ke non Raya" Ucap maid itu sambil memberikan Klein yang tertidur.

"Waww kayaknya saya harus minta bayaran ke mereka juga ya mbak" canda.

"Minta aja non, sejam sejuta udah lumayan tuh" Usul Mbaknya.

"HHahha yaudah deh mbak. Makasih udah antar kesini"

"Varo Flora bilang apa ke mbaknya?" Panggilku.

"MAKASI MBAK"

Aku mengajak Flora, Varo, Klein masuk ke dalam. Yah apartemen ini terlihat sangat ramai. Berdoa saja tidak dihampiri satpam karena menampung banyak orang.

Apakah aku berubah profesi aja? Jadi suster? Panti asuhan?
Atau apa?

Mama papanya enak enakan, sedangkan anaknya di buang.

Canda. Hehe.

"Rea mana Mom?" Tanya Varo sambil menjatuhkan pantatnya di sofa.

"Lagi tidur sama Koko" jawabku lalu menuju dapur.

"Dad!" Bantah Klein.

"Iya Dad."

"Mom, Flora mau liat Rea dong" Aku menggandengnya menuju kamarku alias kamar Rea.

Klein dan Varo sedang di rumah tamu memainkan mainan milik Rea.

"Mom, Flora mau tidur sama Dad nanti!" Flora sudah reservasi duluan.

"Nanti tidurnya bareng bareng aja ya" tengah ku.

"WOY RAY WOYYY"

"PERMISI PAKET"

"RAYAAAAA"

"MBAK MBAK MBAK"

"GOJEKNYA MBAK"

Sudah tertebak siapa bukan?

Aku langsung membukakan pintu untuk mereka daripada diusir satpam. Eh sebenarnya lebih baik diusir sih tapi pasti aku yang kena.

Daripada susah ya kan.

"HUAAAA MOMM" suara Rea. Mungkin kaget gegara para kampret kampret itu.

Hi Crush! (udah selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang