Double update nih, sebagai ganti karena seminggu kemarin nggak pernah update.
Yang hari ini UAS, semangat yaa. Jangan lupa belajar, biar nilainya memuaskan.
Happy Reading.❤️
.
"Ayah mau ngomong apa?" tanya Alta memberanikan diri.Kenzo menoleh, menghela napas pelan menatap wajah putranya. "Ayah berencana akan menjodohkan kamu."
Alta diam mencerna ucapan Kenzo barusan.
"Ayah bakal jodohin kamu sama anak rekan bisnis Ayah," sambung Kenzo semakin membuat Alta diam dengan tatapan yang sulit diartikan.
Sedangkan Azila memilih membuang muka ke arah lain, wanita itu menutup wajahnya dengan kedua tangannya.
"Tapi kenapa ...?" tanya Alta pelan hampir seperti berbisik, tentu saja Alta sangat terkejut dengan semua ini.
"Ini adalah jalan satu-satunya supaya Diamond Group mau melanjutkan kerja sama dengan perusahaan Ayah," jawab Kenzo, wajah pria itu terlihat tidak tega dengan ucapannya sendiri. Tapi apa boleh buat? Ini adalah jalan satu-satunya.
"Kamu tau, 'kan kondisi perusahaan Ayah saat ini?" tanya Kenzo. "Perusahaan Ayah terancam bangkrut!" sambung Kenzo.
Alta diam, ia menggelengkan kepalanya tidak setuju dengan rencana ayahnya.
"Ayolah, Alta ...," mohon Kenzo.
"Alta, udah gede, Yah. Alta punya pilihan sendiri. Alta nggak mau dijodohin!" pungkas Alta tegas.
Kenzo menghela napas berat, pria itu menyandarkan tubuhnya pada sandaran sofa sembari memijat pangkal hidungnya guna mengurangi rasa pening.
"Apa kamu mau kita jatuh miskin?" Pertanyaan itu keluar dari mulut Kenzo, pria itu mengarahkan pandangannya pada Alta yang seketika terdiam.
"Ayah, ngelakuin ini semua demi kebaikan kamu. Demi masa depan kamu juga."
Alta mendelik mendengar ucapan Kenzo barusan, ia bangkit dari duduknya menatap kedua orang tuanya secara bergantian.
"Nggak ada kebaikan yang sifatnya dipaksa. Sampai kapanpun Alta nggak bakal nerima perjodohan ini!" final Alta tidak bisa diganggu gugat. Ia berbalik kemudian melangkah pergi begitu saja meninggalkan kedua orang tuanya.
Sepeninggal Alta, Azila kini mengarahkan pandangannya pada Kenzo yang terlihat menunduk.
"Apa nggak ada cara lain?" tanya Azila. "Kamu tau sendiri anakmu kayak gimana. Dia udah punya pacar, kamu juga liat sendiri waktu di villa." Azila mencoba bersuara, berharap ada jalan keluar tanpa harus menjodohkan Alta dengan perempuan lain.
"Tapi ini jalan satu-satunya. Nggak ada pilihan lain." Kenzo mengacak rambutnya frustasi.
"Kita ngomong pelan-pelan aja, jangan terlalu dipaksa." Azila mengelus lengan suaminya kemudian memilih bangkit dari duduknya. Wanita itu berjalan menaiki anak tangga menuju kamar Alta.
Namun, langkah Azila seketika terhenti tepat di depan pintu kamar saat melihat Alta membuka pintu lebih dulu.
"Kamu mau ke mana?" tanya Azila saat melihat penampilan Alta kini sudah rapi.
"Ke rumah Alena," jawab Alta singkat, ia berjalan melewati Azila begitu saja.
"Kamu belum sarapan, nggak mau sarapan dulu?" Azila berbalik menghadap Alta. Namun, cowok itu acuh dan tetap melangkah tanpa menoleh sedikitpun.
KAMU SEDANG MEMBACA
Galaksi Altair [END]
JugendliteraturToxic area.⚠️ Komedi Romance Sequel Azila. Cerita bisa dibaca terpisah. "Gue nggak suka cewek." "Berarti, Kak Altair, gay?" Galaksi Altair M. Remaja yang bosan mengenal cinta bahkan sampai sebagian beranggapan kalau dirinya adalah penyuka sesama. N...