AMORAIGER 2 [COMPLETED]

5. bahagia🦠🎭

hai hai haiii

kembali lagi dengan amoraiger yuhuuu

panggil aku kabos yaaa

spam komennyaaa duluu

400 komennya ayo donggg

selamat membaca yuhuuuu

➮.; °❀‿‿‿‿((AMORAIGER 2))‿‿‿‿❀°

"Woi Amora, dari tadi gue lihat-lihat lo senyum-senyum aja ni. Cerita dong," ujar Chika yang heran melihat senyuman Amora.

Dari tadi Amora tak henti-hentinya memamerkan senyumannya entah pada siapa. Itu membuat Chika heran, begitu juga dengan temannya yang lain.

Chika, cewek yang sangat suka semua hal yang berwarna biru itu adalah pacar sekaligue sepupu Kevin. Mereka sangat bucin sekali kalau bertemu, apalagi kalau di rumah.

Chika duduk di depan Amora dengan badan yang ia tolehkan kebelakang agar bisa mendengarkan penjelasan Amora, dia hanya penasaran.

"Iya ni Ra, aneh aja gitu," timbal Beby yang dari tadi duduk di sebelah Amora.

Beby, cewek yang suka sekali memakai bandana atau bando, apalagi bando yang Deren—pacarnya— belikan untuknya. Beby adalah anak dari guru tergarang se sekolah, siapa lagi kalau bukan Bu Rani.

Nasya yang tadi ada di bangkunya lalu berjalan ke depan dan duduk di samping Chika. Ia melipat kedua tangannya dia ata meja Beby bersiap untuk mendengar cerita Amora.

Nasya itu adalah pacarnya Galvin. Dan Galvin adalah orang yang paing manja dengan Nasya. Apa-apa Nasya, ke sini Nasya, ke situ Nasya. Semuanya Nasya.

"Ayo cerita," ajak Nasya dengan serius.

"Mau cerita apa?" tanya Amora menopangkan kepalanya di kedua tangan sambil menatap tiga temannya itu secara bergantian.

"Pasti karna Kak Aiger ya?" tanya Nasya menebak dengan sangat tepat sasaran. Amora jadi kembali tersenyum mengingat nama Aiger.

"Nah kan benar kan?" goda Nasya menunjuk Amora yang sedang senyum-senyum itu.

"Ih Nasya, apa sih," katanya mencoba untuk terlihat biasa saja. Tapi padahal hatinya sedang berbunga-bunga sekarang.

"Udah jangan bohong. Udah kelihatan kok," balas Chika ikut menggoda Amora.

"Bahagia banget ya lo sama Kak Aiger, sampai bisa senyum-senyum terus gini. Pasti Kak Aiger buat lo bahagia terus ka?" tanya Baby bertanya mencoba untuk membuat Amora bercerita.

"Iya, Kak Aiger baik banget, gak kayak dulu," balas Amora dengan muka senangnya.

"Dulu gue kasihan banget sama lo, Ra. Mau-maunya lo dijadiin budak sama Aiger. Maunya lo tolak aja waktu itu," cerocos Chika dengan muka tak terimanya sedikit memukul meja depannya.

Chika itu kalau memanggil teman-teman kevin tanpa embel-embel abang atau kakak. Dari dulu dan jadi sudah terbiasa.

"Kalau aku tolak aku bakal dikeluarin dari sekolah, Ka. Gak bisa."

Amora adalah budak Aiger dulu. Satu kesalahan yang Amora tidak pahami membuat Aiger menjadikannya sebagai babu. Kalau Amora tidak mau maka ancamannya adalah dia dikeluarkan dari sekolah.