TALES OF DEMONS AND GODS 2

266 - Hasil Tes

BAB 266 - HASIL TES

Penegak Gu segera mendamaikan semuanya.
"Tuan Muda Hua Ling, meskipun ia diuji sebagai Akar Spiritual Manusia level-8, dan tidak dapat dibandingkan dengan murid-murid lain dari Alam Langit Kecil, bakatnya masih dapat diterima. Mengapa Tuan Muda Hua Ling begitu kesal?"

Hua Ling dengan dingin masih memelototi pemuda dengan Akar Spiritual Manusia level-8. "Kami tidak membutuhkan sampah Akar Spiritual Manusia di Alam Langit Kecilku. Kau harus segera angkat kaki pulang ke rumahmu. Atau kau ingin aku yang menendangmu pulang? Tingkat Akar Spiritual Manusia sampah, sungguh sangat memalukan untuk menunjukkan diri mereka di Institut Skysoul!"

Setelah mendengar Hua Ling mengutuk pemuda itu, Guan Yi dengan erat mengepalkan tangannya. Seolah-olah kata-kata Hua Ling juga ditujukan padanya. Di masa lalu, dia selalu menjadi orang yang mempermalukan orang lain; sekarang, posisinya terbalik. Dia merasa sangat malu sehingga dia ingin bunuh diri.

Selain Guan Yi, para calon siswa yang diuji sebagai Akar Spiritual Manusia, semuanya merasa terlalu malu untuk menatap mata orang lain.

Nie Li menepuk bahu Guan Yi dan berkata,
"Jangan ambil hati kata-katanya. Kita adalah kultivator, ditakdirkan untuk melawan langit. Jika kau tidak berniat untuk mencoba menentang langit, maka tidak ada gunanya berkultivasi!"

Tatapan Guan Yi yang putus asa perlahan menghilang, lalu berubah tegas dan bertekad. Dia melihat Nie Li dengan ekspresi penuh hormat dan berkata, "Nie Li, terima kasih! Sebelumnya, aku selalu mengatakan hal-hal kasar seperti itu, namun kamu masih menyemangatiku. Aku pasti tidak akan menyerah!"

Hua Ling, yang berdiri di samping, melirik Nie Li dan Guan Yi dan mencibir, "Hanya sesama sampah yang akan bersimpati satu sama lain. Yang kuat pasti tidak membutuhkan belas kasihan orang lain!"

Setelah Hua Ling menyelesaikan serangan verbalnya pada pemuda dengan Akar Spiritual Manusia level-8, pemuda itu berjalan pergi dalam diam.

"Kau, kemari dan ikuti ujianmu!"
Penegak Gu menunjuk Lu Piao.

Akhirnya, sekarang giliran Lu Piao untuk mengikuti tes. Seketika, ekspresi ketidakberdayaan yang pahit melintas di wajah Lu Piao saat dia berjalan menuju bola kristal. Apakah itu keberuntungan atau kemalangan? Bahkan jika itu adalah kemalangan, itu masih tidak mungkin untuk dihindari. Cepat atau lambat, dia harus mengikuti tes.

Saat Lu Piao bersiap untuk mengikuti ujiannya, sebuah keributan meledak dari luar tempat pengujian.

"Seseorang bunuh diri!"

"Itu pria dengan Akar Spiritual Manusia level-8 tadi!"

"Aku dengar bahwa dia diuji sebagai Akar Spiritual Manusia level-8! Kemudian, setelah dipermalukan, mentalnya kena banting, dia memilih untuk bunuh diri!"

Para siswa yang masih menunggu ujian mereka semua menggelengkan kepala dengan ekspresi sedih di wajah mereka. Meskipun Akar Spiritual Manusia level-8 tidak terlalu luar biasa, itu masih dapat diterima. Tidak perlu bunuh diri!

Mengenai keributan diluar, Nie Li mengernyitkan alisnya untuk sesaat. Pemuda itu mungkin bunuh diri bukan karena hasil tes, tetapi karena dia tidak dapat menerima penghinaan disuruh pulang. Dia lebih memilih untuk mati di sini, daripada kembali. Ini adalah harga dirinya!

Hua Ling dengan dingin mendengus,
"Dia lebih baik mati daripada kembali. Setidaknya dia memiliki harga diri dan tidak sepenuhnya sampah. Tidak ada yang perlu disesalkan tentang kematiannya!"

Yang lain dari Alam Langit Kecil yang berdiri di samping Hua Ling semuanya tampak acuh tak acuh. Jelas, insiden seperti itu biasa terjadi pada mereka.