278 - Perubahan Peringkat

36 7 0
                                    

BAB 278 - PERUBAHAN PERINGKAT

Xiao Yu, yang posisinya sudah didepan Nie Li dan Lu Piao, ikut menengadahkan kepalanya ke arah gadis peri itu sambil tercengang. Bahkan nafasnya sendiri jadi tertahan saat memandang sosok gadis dengan kecantikan langka di antara Langit dan Bumi.

Tiba-tiba gadis itu membuka matanya. Bola matanya itu seperti mata air yang jernih, menusuk ke dalam hati orang lain.

Gadis itu memberi Xiao Yu senyum tipis saat dia perlahan melangkah menuruni tangga.

Langkahnya ringan dan anggun dan sosoknya yang cantik membuat hati orang-orang berdebar kencang. Pakaiannya berkibar tertiup angin.

Semua orang menatapnya, terkesima. Di hadapannya, seluruh dunia tampak terasa membosankan.

Gadis itu berjalan melewati Xiao Yu dan terus melangkah ke arah Nie Li dan Lu Piao. Matanya yang jernih mendarat pada Nie Li, saat dia mengungkapkan senyum termanis dari sudut mulutnya dan bertanya, "Senang bertemu denganmu, siapa namamu? Apakah kamu mengenalku?"

Tatapan tajam itu seolah-olah bisa melihat segalanya.

"Aku rasa tidak,"
kata Nie Li sambil menggelengkan kepalanya.

Nie Li teringat apa yang pernah dikatakan Gurunya, bahwa keberadaan dirinya adalah malapetaka bagi hidup gurunya. Lalu, haruskah Nie Li menahan diri untuk tidak mendekatinya, membiarkan sang guru menjalani kehidupan dengan damai?

Gadis itu menatap Nie Li dengan heran. Apakah pemuda ini benar-benar tidak mengenalinya? Alisnya sedikit menyatu. Meskipun kultivasinya tidak terlalu tinggi, dia telah menempuh jalur Ramalan Langit'. Oleh karena itu, dia bisa meramal nasib orang-orang yang dia temui. Namun, Nie Li adalah satu-satunya pengecualian. Ketika dia mencoba melihat takdir Nie Li, yang dia dapati hanyalah kekacauan yang kacau balau.

Tapi mengapa tatapan Nie Li tadi seolah-olah dirinya sudah lama mengenal sang gadis? Ekspresi Nie Li yang seperti tadi tidak bisa membohongi.

Gadis itu samar-samar merasakan sesuatu yang aneh, seolah-olah dia pernah melihat Nie Li di suatu tempat sebelumnya.

Dia mengerucutkan bibirnya dan tersenyum.
"Namaku Ying Yueru. Siapa namamu?"

Nie Li jadi tercengang. Dalam kehidupan sebelumnya, ketika Nie Li berkultivasi dengan bimbingan Gurunya di lembah Sekte Bulu Ilahi, Gurunya tidak pernah mau menyebutkan nama sebelumnya. Jadi, mengapa dalam hidup ini dia malah berinisiatif untuk memberi tahu orang asing tentang namanya?

Ketika melihat kenyataan bahwa gadis itu telah mengambil inisiatif duluan untuk berbicara dengan Nie Li, para siswa-siswa di sekeliling, semuanya kontan jadi cemburu yang terpatri di seluruh wajah mereka. Mereka sudah lama berusaha memikat perhatian sang gadis, tetapi tidak ada yang berani mendekatinya. Mereka hanya sanggup memandangi dari jauh. Mereka tidak pernah membayangkan ternyata dia duluan yang berinisiatif untuk mendekati Nie Li.

Setelah merenung sejenak, Nie Li menjawab dengan jujur.
"Namaku Nie Li!"

"Nie Li, Nie Li ..." Ying Yueru bergumam dengan alisnya sedikit dirajut dan melanjutkan, "Mengapa nama itu tampak begitu akrab? Seolah-olah aku pernah mendengarnya di suatu tempat sebelumnya."

Nie Li mengangkat kepalanya dan menatapnya. Dari mana Gurunya ini bisa mendengar namanya sebelumnya?

"Sudahlah, sekarang aku tidak bisa mengingatnya."
Ying Yueru menggelengkan kepalanya dan tersenyum sangat manis sehingga orang-orang yang melihatnya semakin linglung.

Xiao Yu, yang sedang berusaha mendaki dilangkah keseratus, berbalik. Ketika dia melihat bahwa Nie Li dan Ying Yueru sedang mengobrol dengan akrabnya, Xiao Yu menghentikan langkahnya, dan sempat ragu-ragu di tempat sebelum akhirnya dia memutuskan untuk berbalik dan berjalan turun menuju arah Nie Li dan Lu Piao.

TALES OF DEMONS AND GODS 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang