TALES OF DEMONS AND GODS 2

379 - Istana Dewa Void Maya

BAB 379 - ISTANA DEWA VOID MAYA

Wu Yazi bertanya pada Nie Li,
"Apa yang akan kau lakukan dengan sisa darah iblisku itu?"

Nie Li melambaikan tangan kanannya dan berkata,
"Aku menyimpannya dengan aman di cincin interspatialku!"

Wu Yazi merenungkannya sedikit, lalu berkata, "Baiklah."

Wu Yazi tidak ingin repot-repot berdebat dengan Nie Li tentang masalah darah ini. Lagipula, dia berencana untuk membunuh mereka berdua segera setelah mereka keluar dari Istana Dewa Void Maya.
Wu Yazi pasti akan mendapatkan darah iblisnya kembali, bersama dengan cincin interspatial Nie Li.

Wu Yazi tahu bahwa dia curang, tetapi dia benar-benar tidak punya pilihan lain. Jika Nie Li dan Xiao Yu berhasil melarikan diri dengan efek Pengorbanan Darah Iblis, itu pasti akan menyebabkan banyak bahaya yang tak terduga.

Dahulu kala, seorang anggota ras iblis diam-diam membantu ras manusia dengan Pengorbanan Darah Iblis. Pada akhirnya, keduanya diburu sampai mati oleh para ahli ras iblis. Tidak ada orang yang mendapatkan Pengorbanan Darah Iblis akan berakhir bahagia.

Pengorbanan Darah Iblis adalah hal yang sangat misterius, bahkan Wu Yazi sendiri tidak begitu memahaminya. Itu adalah rahasia yang dijaga sangat penting sehingga hanya beberapa ahli puncak dari Sekte Dewa Iblis yang mungkin mengetahui kegunaannya yang sebenarnya.

Di atas bahaya yang biasa tadi, ternyata Wu Yazi sendiri mewarisi Garis Keturunan purba. Itu semakin menjadi alasan mengapa dia tidak bisa membiarkan darahnya jatuh ke tangan manusia.

Setelah perburuan harta karun di Istana Dewa Void Maya selesai,
Wu Yazi harus membunuh Nie Li dan Xiao Yu. Jika itu yang terjadi, maka Wu Yazi berniat akan membayar mereka dengan beberapa harta saat mereka bertemu lagi.

Wu Yazi melirik Nie Li dan Xiao Yu dan berkata,
"Baiklah! Ayo pergi!"

Nie Li menatap Xiao Yu dengan senyum ringan.
"Menurut apa yang aku dengar, jika kau mengaktifkan darah iblis dan membiarkannya mengalir melalui tubuhmu, maka kau dapat mengubah penampilan fisik dan auramu!"

Nie Li mengaktifkan darah iblis di dalam tubuhnya sendiri dan wujudnya berubah dengan cepat. Wajahnya berubah menjadi sangat berbeda. Sepasang telinga berbulu tumbuh dari atas kepalanya, mirip dengan telinga Wu Yazi. Nie Li mempelajari bayangannya di sungai terdekat. Munculnya kedua telinga berbulu itu membuatnya merasa ingin muntah darah.

Dia melirik Xiao Yu, yang memiliki sepasang telinga yang sama tumbuh dari kepalanya. Namun, telinga yang tumbuh di kepala Xiao Yu membuatnya terlihat lebih menggemaskan dan lembut.

Efek kekuatan dari Pengorbanan Darah Iblis telah mengubah penampilan mereka berdua sedemikian rupa, sehingga bahkan Lu Piao sendiripun tidak akan dapat mengenali mereka.

Nie Li menyentuh telinga di kepalanya dan bertanya,
"Wu Yazi, dari klan mana kau berasal? Apakah kau dari Klan Kelinci?"

Ekspresi Wu Yazi menjadi gelap pada kata-kata Nie Li.
"Kau kelincinya. (Wu Yazi mengambil asosiasi dengan "Klan Kelinci" sebagai penghinaan, dan berbalik menghina Nie Li.) Aku dari klan Rakun Berdarah Dewa. Nenek moyang kami berasal dari garis keturunan Langit. Garis keturunan Purba. Paham?"

Hati Nie Li sedikit bergetar. Awalnya dia menduga bahwa Wu Yazi ini berasal dari klan Sembilan Rakun Nether, yang merupakan Garis Darah Kuno. Nie Li tidak pernah membayangkan bahwa ternyata Wu Yazi beneran berasal dari Klan Rakun Berdarah Dewa, yang Keturunan Iblis Purba dan bergaris keturunan Langit. Nie Li benar-benar menganggap bahwa dia mendapatkan jackpot!

Sekarang Nie Li berkesempatan mencoba Pengorbanan Darah Iblis dari Rakun Berdarah Dewa, apa yang harus dia lakukan dengan itu?

Nie Li mengaktifkan darah iblis di dalam tubuhnya dan merasakan ada yang mengalir seperti sungai tak berujung menuju ranah jiwanya.