334 - Mantis Menguntit Jangkrik

36 8 0
                                    

BAB 334 - MANTIS MENGUNTIT JANGKRIK
(Mengejar keuntungan yang kecil sambil mengabaikan bahaya yang lebih besar di belakang.)

Li Xingyun mengumpulkan lebih dari 500 orang. 16 di antaranya adalah ahli dari Alam Sumbu Langit, dan 36 orang dari Alam Bintang Langit. Mereka semua dikerahkan untuk membantu Nie Li mendapatkan Danau Dewa kelas menengah itu. Bisa dibilang Li Xingyun melakukan yang terbaik demi Nie Li.

Nie Li berkata, "Saudara Li, tolong beri tahu saudara-saudaramu bahwa jika nanti kita berhasil, mereka yang sudi untuk menemaniku akan mendapatkan 200 batu spiritual. Jika nanti ada yang gugur, dari Alam Takdir Langit akan menerima tambahan 100 sebagai kompensasi. Dari Alam Bintang Langit akan menerima 200, dan dari Alam Sumbu Langit akan menerima 500! Aku sendiri yang akan membayar mereka!"

Li Xingyun menoleh ke Nie Li dengan kaget saat dia memikirkan jumlah konpensasi itu. Saat ini, Nie Li sudah jadi kantong uang, jadi tentu saja dia akan bermurah hati tentang hal itu. "Kalau begitu, aku akan berterima kasih atas nama saudara-saudaraku!"

"Itulah yang seharusnya aku lakukan."
Nie Li ringan tersenyum.

Li Xingyun membawa begitu banyak saudara untuk mempertaruhkan hidup mereka di dunia luar. Meskipun semua ahli ini dengan rela patuh pada semua perintah Li Xingyun, pasti akan ada keluhan di hati mereka jika mereka tidak diberi kompensasi dalam bentuk apa pun, meskipun mereka tidak menyuarakannya dengan keras. Nie Li berniat membantu Li Xingyun menyelesaikan masalah ini.

Li Xingyun merasa bahwa interaksinya dengan Nie Li terlalu bagus dan sangat nyaman. Ketika semua orang mendengar pengumuman Nie Li, mereka semua tentu sangat bersemangat. Begitu mereka berhasil, hadiahnya akan sangat berlimpah.

Kelompok itu secara bertahap bergerak lebih dalam ke dunia luar.

Saat Nie Li dan rombongannya terbang, segerombolan orang yang berbeda mengikuti mereka dari kejauhan.

Pemimpin mereka adalah Gu Heng, dengan total 700 orang di belakangnya. Beberapa dari mereka adalah ahli Alam Sumbu Langit dan Alam Bintang Langit. Para ahli dari Alam Sumbu Langit yang dikirim Gu Heng untuk mengintai telah kembali.

Gu Heng melihat ke arah ahli Alam Sumbu Langit dan bertanya, "Apakah kau sudah menyelidiki rencana mereka?"

"Lapor, Boss Gu Heng, saya telah menggunakan 'teknik Pengumpulan Suara' untuk menguping percakapan mereka. Sepertinya mereka telah menemukan sebuah Danau Dewa kelas menengah jauh di pedalaman dunia luar, dan mereka bersiap untuk menguasainya."
Sang ahli dari Alam Sumbu Langit segera melaporkan.

Danau Dewa kelas menengah?

Mata Gu Heng berbinar mendengar laporan ahli alam Sumbu Langit. Senyum tersungging di sudut mulutnya. "Aku tidak menduga kalau mereka menemukan Danau Dewa kelas menengah! Pasti akan ada banyak hewan iblis Keturunan Naga yang menjaganya! Li Xingyun bisa menjadi belalang yang mengintai jangkrik, sementara kita berperan menjadi burung siskin di belakangnya. (Belalang memangsa jangkrik sedangkan siskin memangsa belalang. Sementara Li Xingyun dan kelompoknya mengejar Danau Dewa, anak buah Gu Heng akan menunggu mereka dari belakang.) Kita akan menunggu sampai mereka berhasil menguasai Danau Dewa kelas menengah itu, lalu kita akan bertindak merebut danau itu dari mereka. Biarkan mereka menderita usaha yang sia-sia!"

Mendengar ini, anak buah Gu Heng menjadi bersemangat. Danau Dewa kelas menengah memiliki nilai yang luar biasa!

"Boss Gu Heng, pasukan Li Xingyun tidak kecil sama sekali. Faktanya, mereka sebanding dengan kita. Jika kita merebut Danau Dewa mereka, bukankah itu akan mengundang pembalasan dari mereka?"
Salah satu bawahannya menyuarakan kekhawatirannya.

"Bodoh! Dengan Danau Dewa kelas menengah di tangan kita, apa lagi yang perlu ditakuti dari mereka? Ketika kita merampas Danau Dewa itu dari mereka, pasti akan ada sejumlah besar batu spiritual yang terkumpul di sana. Setidaknya puluhan ribu, atau ratusan ribu, atau bahkan jutaan batu spiritual. Selain itu, pasti banyak Inti batu spiritual juga. Dengan semua batu spiritual itu, kita pasti mampu merekrut beberapa ahli untuk mengawasi Danau Dewa kelas menengah itu. Setelah itu, apa yang bisa dilakukan Li Xingyun pada kita?"
Alis Gu Heng berkedut.

TALES OF DEMONS AND GODS 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang