370 - Bala Bantuan

33 6 0
                                    

BAB 370 - BALA BANTUAN

Bertepatan pada saat Nie Li meletakkan pola prasastinya, Gu Heng muncul bersama pasukannya.

Ketika Gu Heng melihat Nie Li dan pasukannya sedang berkumpul di pusat Danau Dewa Petir, dia langsung menjadi murka.

Gu Heng tidak tahu metode apa yang digunakan Nie Li untuk menghancurkan Danau Dewa, tapi dia langsung bisa menebak apa yang tengah Nie Li lakukan ketika dia melihat Nie Li berdiri di tengah Danau Dewa Petir. Nie Li pasti sedang mencoba untuk menghancurkan Danau Dewa Petir miliknya saat ini juga!

Sekarang setelah Danau Dewa Heiyun dan Guyu miliknya hilang, Gu Heng hanya memiliki Danau Dewa Petir ini yang tersisa!

Dan sekarang, Nie Li bersiap untuk merebutnya juga!

Gu Heng meradang sejadi-jadinya.

"Bunuh mereka! Bunuh mereka semua!" Gu Heng dengan marah meraung sambil mengarahkan pedang panjang di tangannya ke arah Nie Li dan para pengawalnya. Bersamaan dengan itu, 10.000 orang menyerbu Danau Dewa Petir, menggeram saat mereka meluncur.

Li Xingyun memimpin anak buahnya dan membentuk formasi defensif yang ketat dan berkata dengan cemas, "Nie Li, kami akan melakukan yang terbaik untuk menghalangi mereka! Kau harus segera bertindak! Gu Heng dan anak buahnya sudah ada di sini!"

"Bhoom..! Bhoom..! Bhoom..!"

Pertempuran sengitpun pecah. Ada terlalu banyak orang di pihak Gu Heng — tiga sampai empat kali lipat jumlah anggota Liga Jalur Langit dan Liga Iblis. Musuh dengan membabi buta meluncurkan serangan pengepungan ke arah mereka. Di bawah pimpinan Gu Heng, lebih dari 300 ahli Alam Sumbu Langit menyerbu ke Danau Dewa Petir.

Di Danau Dewa Petir, para ahli dari Liga Jalur Langit dan Liga Iblis tenggelam dalam pertempuran sengit.

300 ahli Alam Sumbu Langit dari kubu Gu Heng adalah kekuatan yang tak terbendung. Mereka membantai untuk membuka jalan menuju tengah-tengah Danau Dewa Petir.

"Nie Li, kami tidak bisa menahan mereka lagi!"
Gu Bei dengan cemas melaporkan.

Gu Heng terlalu banyak membawa para ahli Alam Sumbu Langit.

"Bhamm..!"

Sebuah sambaran petir menyambar Nie Li dan pijaran listrik bercabang ke segala arah. Untungnya, Nie Li mengenakan satu set artefak armor grade-6, dan gelombang energi pelindung memantulkan petir. Jika tidak, Nie Li akan terbunuh.

Gu Heng benar-benar sedih ketika dia menyadari bahwa petirnya tidak berpengaruh pada Nie Li. Itu pasti Artefak grade-6 terkutuk itu lagi!

"Hadang mereka!"
Gu Bei segera memerintahkan.

Sekelompok ahli menyerang Gu Heng dalam upaya untuk membelah fokus mereka.

Perhatian Nie Li masih terfokus pada peletakan pola prasasti. Array itu dengan cepat selesai dan membentuk pola cahaya yang berpendar.

"Berhasil!" Nie Li menyeringai.

Nie Li bisa melihat bentuk samar dari Akar Dewa yang naik melayang ke atas, dan Nie Li mengulurkan tangan hendak meraihnya.

Tiba-tiba, semburan api naga menghantam susunan pola prasasti.

"Blarr..!" Pola prasasti rakitan Nie Li pecah berantakan.

"Apa yang terjadi?"
Nie Li mengerutkan alisnya untuk sesaat.

Kemudian menyadari bahwa beberapa ratus meter jauhnya, salah satu bawahan Gu Heng dari Alam Sumbu Langit telah bergabung dengan roh iblis Keturunan Naga saat bertarung dengan para ahli dari Liga Jalur Langit. Dia adalah orang yang melepaskan api naga tadi.

TALES OF DEMONS AND GODS 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang