381 - Masalah

34 6 0
                                    

BAB 381 - MASALAH

Pakar Alam Sumbu Langit itu dengan dingin mendengus pada sikap Wu Yazi yang tak kenal takut.

"Kalian bertiga! Benar, aku menyebut kalian sampah! Pakai mata kalian! Kalau tidak, aku akan membantai kalian bertiga!"
Teriak ahli dari Alam Sumbu Langit sambil dengan dingin menyapu pandangannya ke kelompok Nie Li. Tentu saja Wu Yazi jadi makin marah dengan umpatan dari Alam Sumbu Langit itu.

Nie Li menepuk bahu Wu Yazi dan berkata,
"Lupakan saja, ayo pergi."

Pada awalnya, ahli Alam Sumbu Langit tadi sempat keder, karena dia telah menangkap tanda-tanda aura berbahaya milik Wu Yazi. Namun, sikap pongahnya tumbuh kembali, ketika dia melihat betapa lemahnya tindakan Nie Li.

Ahli itu menganggap Wu Yazi ini hanya salah satu anggota kelompok anak-anak berperingkat Alam Takdir Langit; tidak mungkin kultivasinya bisa sekuat itu.

Kepalan tinju Wu Yazi berderak, karena betapa keras dia mengepalkannya. Orang-orang dari kalangan ras iblis saja bisa mengatakan bahwa dia adalah sosok yang cukup berpengaruh di dalam Sekte Dewa Iblis. Siapa dia sampai berani memanggilnya sampah?

Wu Yazi dengan marah menuding pada ahli Alam Sumbu Langit tadi dan memerintahkan, "Kalian semua, minggat! Aku akan memberi kalian waktu selama 15 menit. Jika kalian tidak juga hilang dari pandanganku saat itu, aku tidak akan membiarkan satu pun dari kalian untuk hidup!"

Namun, bawahan Long Tianming itu hanya menertawakan ancaman Wu Yazi. Anak klan iblis ini terlalu sombong dan bodoh!

Tiba-tiba, Long Tianming memperhatikan keributan dari jauh dan berjalan mendekat. "Apa yang sedang terjadi?"

Pakar Alam Sumbu Langit membungkuk saat dia menjawab,
"Lapor, Tuan Muda. Ada tiga iblis Alam Takdir Langit di sini. Saya sudah memerintahkan mereka untuk pergi, tetapi mereka menolak untuk mematuhinya."

"Buat saja mereka pergi cukup jauh."
Long Tianming berkata dengan acuh tak acuh. Mereka hanya tiga iblis Alam Takdir Langit. Mengusir mereka untuk pergi saja sudah cukup.

Biasanya, Long Tianming pasti akan langsung membunuh tiga ahli Alam Takdir Langit dari klan iblis itu. Namun, dia tidak ingin menimbulkan masalah, karena dia juga belum tahu kapan pintu masuk ke 'Istana Dewa Void Maya' ini akan terbuka. Dia sudah meminjamkan lebih dari 200 ahli Alam Sumbu Langit untuk memperkuat Gu Heng, yang berarti sekarang dia hanya punya segelintir pasukan saja yang ikut bersamanya. Adalah kepentingan terbaiknya untuk tetap low profile.

Bawahan dari Alam Sumbu Langit itupun berbalik ke kelompok Nie Li yang terdiri dari tiga orang dan menggeram,
"Kau sudah mendengar titah Tuan Mudaku. Pergi sana!"

Wu Yazi akhirnya membidik serangannya pada ahli Alam Sumbu Langit yang arogan ini. Beberapa saat yang lalu, beberapa orang sudah mencoba untuk mencuri darinya. Dengan tegas, dia membantai selusin orang dari kelompok itu. Tangannya masih lengket karena darah. Dan di sini, ada lagi sekelompok idiot yang bertingkah tidak bijaksana.

"Wutt..!" Wu Yazi menghilang seketika.

Pakar alam Sumbu Langit akhirnya mengenali energi kuat yang mengunci dirinya, sontak dia merasa takut akan kematian.

Dia mencoba meronta melepaskan diri, tetapi tidak bisa bergerak sama sekali. Tiba-tiba, rasa dingin yang menakutkan mengalir di lehernya. Dia ingin berteriak, tetapi dia tidak bisa mengeluarkan suara.

Suara dingin Wu Yazi memasuki telinganya.
"Siapa tadi yang kau sebut sampah?"

Pakar Alam Sumbu Langit tidak tahu kapan itu terjadi, tapi Wu Yazi sudah berada di belakangnya, meremas tenggorokannya dengan dua jari. Wu Yazi mengerahkan sedikit kekuatan dan sesuatupun meledak.

TALES OF DEMONS AND GODS 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang