TALES OF DEMONS AND GODS 2

340 - Niat Pedang Leluhur

BAB 340 - NIAT PEDANG LELUHUR

Mengontrol Klan Gu bersama-sama?

Dalam hatinya Ge Bei jadi ingin tertawa geli. Dengan karakter Gu Heng, semua hantu harus terlihat nyata, baru setelah itu Gu Heng bersedia untuk berbagi kendali Klan Gu dengan orang lain. Orang-orang yang setipe dengan Gu Heng, tidak akan mau mentolerir sebutir pasirpun di matanya. Selalu menganggap Gu Bei dan kakaknya sebagai duri di sisinya. Jika tidak, Gu Heng tidak akan mengumpulkan begitu banyak orang hanya untuk menghancurkan Liga Iblis.

Gu Bei menatap Gu Heng dan tertawa.
"Aku pikir pembubaran Liga Iblis seharusnya bisa dilakukan. Aku akan pulang untuk memikirkannya, dan memberi Sepupu Tua Gu Heng jawaban finalnya dalam tiga hari ke depan. Bagaimana?"

Tentu saja, Gu Bei tidak bodoh.
'Jika kau ingin berpura-pura rendah hati, maka aku akan bermain denganmu.'

Rasa dingin yang menusuk terasa menikam dari mata Gu Heng. Minta waktu untuk berfikir selama tiga hari? Padahal Gu Heng sudah mengumpulkan begitu banyak orang hanya untuk mengepung dan menghabisi Liga Iblis. Apakah dia seriusan akan pulang dan menunggu selama tiga hari? Lelucon macam apa itu?

"Sepupu Muda Gu Bei bisa saja memilih nama apapun untuk pasukanmu, tapi kamu malah memakai nama " Liga Iblis". Dengan nama seperti itu, orang lain untuk mengira bahwa kalian adalah perpanjangan tangan dari Sekte Dewa Iblis!" Gu Heng dengan ringan tersenyum sambil melambaikan tangannya. Semua ahli di bawahnya mulai merangsek menuju Gu Bei dan Lu Piao.

Niat Gu Heng hanya ingin menghancurkan Liga Iblis. Kalau mereka tidak mau membubarkan sendiri, maka dia yang akan mengeroyok sampai mereka bubar. Jika nanti ada seseorang dari Liga Iblis nekat melangkah ke dunia luar, mereka hanya akan menemui kematian!

"Sepupu Tua Gu Heng bercanda. Itu hanya nama biasa. Bagaimana itu bisa terhubung ke Sekte Dewa Iblis?" Gu Bei dengan santai menjawab sambil bertukar pandang dengan Lu Piao, yang sedang mempersiapkan anggota mereka untuk memimpin serangan ke arah yang berbeda.

"Aku hanya ingin mencegah Sepupu Muda Gu Bei menyimpang ke sisi gelap. Karena itu, sebagai Kakak Tertua, aku akan mendidikmu dengan baik! " kata Gu Heng. Dengan senyum dingin dan lambaian tangannya, dia memberi isyarat kepada semua orang di bawahnya untuk menyerang Liga Iblis.

Ada lebih dari 10.000 orang di bawah kendali Gu Heng, sedangkan hanya ada beberapa ribu di pihak Liga Iblis. Apalagi, pasukan Gu Heng jelas jauh lebih kuat daripada Liga Iblis.

"Bunuh mereka semua!"

Pertempuran sengitpun pecah dalam sekejap dan menjadi pembantaian sepihak bagi anggota Liga Iblis.

Perbedaan kekuatannya terlalu besar!

"Tuan Bei, Tuan Lu, kami akan mengawal kalian berdua ke tempat yang aman!" Heng Yan dengan dingin menggeram saat dia menyerang, memimpin sekelompok ahli dari Alam Bintang Langit untuk menjaga Gu Bei dan Lu Piao.

Namun, sebentuk energi dari telapak tangan Gu Heng mementalkan mereka kembali dan membunuh beberapa ahli dari Alam Takdir Langit Liga Iblis.

"Mau coba untuk kabur? Tidak semudah itu!"
Gu Heng dengan dingin mendengus saat dia berubah menjadi seberkas cahaya yang melesat mengejar Gu Bei.

Gu Heng adalah salah satu ahli dari Alam Bintang Langit dan telah mencapai puncaknya. Dia jauh lebih kuat dari siapa pun di Liga Iblis. Dan ketika dia menggunakan telapak tangannya untuk menyerang, Energi Langit di sekitarnya akan terserap dan berubah menjadi kekuatan telapak tangan besar yang diarahkan pada Gu Bei.

Petir perak mengalir turun seperti hujan menyertai telapak tangan besar itu.

"Bhumm..! Bhumm..! Bhumm..!"