You can find me on ;
@ainaaprl – instagram
@aaaaprl – twitter∞∞∞
Paramount Coffee Project. Surry Hills New South Wales, Australia.
09:10Seorang pria duduk di kursi kayu menghadap ke jendela besar yang menampakkan sinar alami matahari. Pria berusia dua puluh sembilan tahun itu singgah sejenak untuk memesan kopi dan roti bakar dengan olesan alpukat di atasnya. Pria itu baru saja menghabiskan perjalanan 21 jam 30 menit diatas udara.
Aldebaran Juan Adytama memandang langit pagi Sydney hari ini. Terakhir kali ia menginjakkan kaki di tanah kelahirannya ini sekitar lima tahun lalu. Dan sekarang ia kembali kesini atas permintaan-ralat pemaksaan sang ayah.
Ardhan Adytama meminta secara paksa pada putra sulungnya agar ia mau kembali ke Australia-mengurus kantor pusat Adytama Corp. Padahal dialah yang mengirim Aldebaran ke Amsterdam untuk memegang kendali salah satu kantor cabang perusahaannya.
Aldebaran adalah satu-satunya harapan Ardhan untuk mengambil alih kursi kepemimpinannya. Grafik perusahaan yang terus meningkat dalam kurun waktu dua tahun sejak awal kehadiran Aldebaran membuktikan jika putranya itu bukan sesuatu yang bisa disepelekan. Keberhasilan itulah yang membuat Ardhan yakin untuk mengambil keputusan besar ini.
Aldebaran melirik jam Rolexnya, sudah hampir dua puluh lima menit ia berada di tempat ini. Pria dengan tinggi 188 cm itu mengambil ponsel serta dompetnya lalu bergerak meninggalkan restoran setelah seorang pelayan wanita mengembalikan kartu debit yang sebelumnya telah ia berikan.
Chris-sang tangan kanan sudah berdiri di samping mobil Mercedes-Maybach S-Class berwarna hitam yang terparkir di sisi jalan. Ia membukakan pintu untuk tuannya, setelahnya ia ikut masuk dan duduk di samping supir.
"Langsung ke mansion." Ujar Aldebaran.
Chris menoleh seraya mengangguk. "Yes, Sir."
∞∞∞
ADYTAMA's Mansion, New South Wales.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Healer
RomanceAldebaran Juan Adytama baru menunjukkan batang hidungnya setelah beberapa tahun tinggal di Amsterdam. Kepulangannya itu membawanya pada sebuah pertemuan tak sengaja dengan Andin Abigail, wanita yang saat itu tidak sadar menjatuhkan id cardnya tepat...