1
Ada secangkir kenangan
Dua rasa yang menyatu dalam angan
Bertemunya bibir yang saling menghangatkan
Kopi hitam
Memberi aroma yang memacu asmara
Menebarkan dada yang berselimut suka
Menyampurkan suka duka menjadi tawa
2
Kuteguk habis kopi hitamku
Yang dulu pernah memborgol hati kita
Kini
Tak dapat kurasa nikmatnya seperti dulu
Tersisa ampas yang menyisakan luka
Dan pahit yang mengubur tawa
3
Kubeli berbungkus-bungkus kopi
Agar kelak kau kesini tak akan cepat pergi
Hingga saat ini
Kopi itu tak berkurang sedikitpun kasih
Karna kau tak kunjung kembali
4
Jam masih setia menatapku
Didinginnya kopi hitamku
Kulihat kembali pesan yang menjanjikan
Memberi pelangi di gelapnya langit itu
Mata mulai meredup sayu
Berbisik lirih tentang lesu
Namun kopiku masih menunggu
Menunggu untuk dikecup bibirmu
Ayam jago menegur
Kulihat jarum jam yang menertawakanku
Aku pergi kopiku
Tak ada bibir yang megecupmu
Selamat tinggal kopiku
Sisakan manismu untukku
5
Di teras pagi
Aku meminum kopi
Kesekian kali
Kesekian keli sepi
Kesekian kali sendiri
Junidanjuli 🌻
KAMU SEDANG MEMBACA
Infinity
Poetry#1 Puisi Indonesia [24042022] #1 Puisi Cinta [02052022] #3 Kata kata [25042022] Kumpulan sajak, sebab sajak-sajak tak pernah habis, ia hadir dalam sepenggal kata membentuk kalimat yang tersirat makna oleh penulisnya.
