Embun Pagi

306 25 0
                                    

Jemari-jemari perlahan saling melepaskan
tanpa ada penyesalan
belajar merelakan

Barangkali seperti itulah embun pagi pada daun
meninggalkannya perlahan tanpa ada kesedihan

Kini tubuhku sedang beradaptasi kembali
menahan keinginan memeluk tubuhmu lagi

Lalu tuliskan aku sebait puisi penguat diri
bagaimana menenangkan hati yang sendiri

Taruhlah di depan pintu pada pagi hari
dengan seikat mawar putih; untuk terakhir kali

Agar aromanya menyejukkan amarah
agar indahnya mengubur luka
agar putihnya membangkitkan jiwa

🌹

Junidanjuli

InfinityTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang