51.Bohong

355 44 1
                                    

I'm Back📌

Wajib vote sebelum membaca
Vote⭐📩komen

Buat kalian yang lagi baca cerita KARA bisa screen dan post di ig ya, jgn lupa tag instagram aku. Biar nanti aku repost.

Happy Reading 🥰


51.Berbohong
______________________________________

"Iya masih di Mall. Kenapa Bar?"

"Gue kangen, habis ini ke basecamp ya" balas Bara dari sebrang sana.

Kaila terkekeh mendengar penuturan Bara, kalau sudah seperti ini dapat kaila pastikan bahwa laki-laki itu pasti sedang ingin di belikan sesuatu.

"Langsung ngomong aja lo mau apa? Gausah pake embel-embel bilang kangen gue segala"

"Heheheh__itu kai, lo kan tau orang tua gue pergi ke luar negri"

"Terus?"

"Gue laper, dari kemarin belum makan. papa belum transfer soal nya"

Kaila tertawa, tebakan nya ternyata benar.

"Tinggal ngemis"

Balas kaila sambil memainkan sepatunya di tangga eskalator.

"Kai, lo mau lihat muka gue langsung gosong? Gue pakai skincare mahal-mahal buat ngerawat kegantengan gue, lo malah dengan entengnya nyuruh gue buat ngemis? Sialan, teman macam apa lo?" kesal Bara.

"Yaudah, makan aja tuh skincare__hahaha"

Baru saja Kaila turun dari atas eskalator, langkah Kaila tiba-tiba berhenti saat atensi nya tak sengaja melihat seseorang yang begitu familiar di mata nya. Seketika itu kaila langsung menghentikan tawa nya dan memutuskan panggilan telepon dari Bara. Bola matanya terus saja memperhatikan orang tersebut. apa Kaila salah lihat? pikir nya.

"Itu nggak mungkin papa" gumam kaila.

Ia kemudian bejalan semakin dekat untuk memastikan siapa sebenar nya orang tersebut. Namun saat orang itu berbalik arah untuk keluar dari dalam Mall. langkah Kaila terhenti saat ternyata ia memang tak salah lihat.

"papa?"

Ia melihat Burhan yang kini tengah menggandeng seseorang yang Kaila kenal. Tanpa berpikir panjang Kaila lalu mengikuti langkah Papa nya yang keluar dari Mall sambil menenteng beberapa tas belanjaan yang sepertinya milik wanita itu.

Setelah mobil yang di kendarai Burhan mulai berjalan meninggalkan Mall, kaila dengan cepat berlari menuju mobil nya untuk mengejar mobil Burhan.

Setelah menghabiskan waktu setengah jam, Kaila melihat mobil papa nya yang masuk ke sebuah rumah yang terlihat lebih kecil dari rumah nya. Dari sebrang jalan ia melihat papa nya yang keluar dari dalam mobil dan masuk ke dalam rumah tersebut.

"Gue harus pastiin, mungkin gue salah lihat" ia terus saja menepis pikiran-pikiran negatif nya.

Dengan memberanikan diri Kaila mulai melangkah keluar dari dalam mobil nya dan berencana untuk memasuki rumah tersebut. ia hanya ingin memastikan kalau yang ia lihat itu pasti bukan papa nya.

Kemudian tanpa pikir panjang, kaila mulai berjalan memasuki halaman rumah tersebut. Namun perasaan Kaila semakin terasa sesak saat melihat plat mobil yang baru saja di kendarai orang itu ternyata memang plat mobil milik papanya.

Tok! Tok! Tok!

Kaila mengetuk pintu rumah tersebut dengan sedikit kasar. Tak perlu menunggu waktu lama, seseorang dari dalam kemudian membuka pintu. Demi Tuhan, bak di sambar petir hati kaila benar-benar hancur saat melihat laki-laki yang berdiri di depan nya sekarang ternyata adalah Papa nya.

K A R A Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang