Part 33

15.6K 717 23
                                        

Selamat Membaca...
Sorry kalo ada typo...

-------------------------------

Malam pun tiba, pesta ulang tahun yang di adakan di mansion mewah itu sudah banyak di datangi oleh banyak orang. Queen yang berulang tahun hari ini pun sudah siap dengan kostumnya yang sama persis seperti kartun Disney Frozen yaitu Elsa.

Dengan gaunnya yang berwarna biru dan rambut yang di kepang dengan mahkota di atas kepalanya membuat anak pasangan Abian dan juga Jovanka itu bertambah cantik dan juga menggemaskan.

Sang Mommy Jovanka pun tentu tak kalah dengan sang anak karena dirinya juga memakai gaun yang senada dengan putrinya itu. Yang membedakan hanya tatanan rambut keduanya saja. Sedangkan sang Daddy memakai kostum yang persis seperti seorang raja.

Saat ini ketiganya tengah menyambut tamu yang hadir di pesta ulang tahun anaknya. Tak lama datanglah Bastian beserta Ana dan ketiga anaknya yang langsung menghampiri sang pemilik acara.

"Halo Queen" Sapa Bastian dan juga Ana.

"Halo Papa dan Mama" Sahut Queen dengan riangnya.

Atas bujukan dan permintaan Bastian dan juga Ana pada Abian dan Jovanka akhirnya Queen memanggil mereka berdua dengan sebutan Papa dan Mama karna keinginan keduanya yang ingin mempunyai anak perempuan namun tak tercapai. Oleh karna itu Bastian dan Ana membuat Queen membiasakan memanggil mereka dengan sebutan Papa dan Mama. Sebutan yang sama seperti panggilan ketiga anaknya.

"Selamat ulang tahun ya Queen sayang" Ucap Ana sambil memeluk dan juga mencium gadis kecil yang berulang tahun itu.

"Makasih Mama" balas Queen dengan tersenyum

"Selamat ulang tahun ya Queen sayangnya Papa Bastian" Ucap Bastian  dan melakukan apa yang dilakukan oleh istrinya tadi.

"Makasih Papa Bastian. Hadiah buat Queen mana" balas Queen dengan polosnya yang membuat empat orang dewasa itu terkekeh.

"Tenang sayang hadiah buat Queen sudah ada di dalam kamar Queen" ucap Bastian yang membuat Queen senang.

"Terima kasih Papa" balas Queen dan mengecup Pipi Bastian yang membuat Abian sang Daddy mendengus tak suka.

Jovanka yang melihat wajah sang suami pun terkekeh pelan.

"Queen selamat ulang tahun ya, nanti abang Rion minta kue nya ya" ucap Rion anak Bastian yang ketiga.

"Makasih abang Rion. Abang tenang aja Queen udah siapin kue yang banyak buat abang" balas Queen yang membuat Rion langsung memeluk Queen dengan senang.

"Makasih Queen" ucap Rion.

"Selamat ulang tahun Queen. Nanti Queen abang ajarin cara bermain piano" ucap Zayn anak kedua Bastian dan Ana.

Queen pun menatap Zayn dengan wajah yang berbinar. "Wah terima kasih abang Zayn. Queen jadi gak sabar" sahutnya senang.

Tinggal satu orang lagi yang belum mengucapkan selamat pada Queen yaitu Sean. "Abang Sean gak mau ngucapin selamat buat Queen" ucap Queen yang membuat semua orang langsung menatap pada nama yang di sebut Queen tadi.

Sean pun melangkahkan kakinya menghampiri Queen yang sedang menatapnya.

CUP ...

"Selamat ulang tahun Queen" ucap Sean dan mengelus kepala Queen dengan lembut.

Empat orang dewasa yang tadi melihat itu pun membelalakan matanya apalagi Abian sebagai sang Daddy tak terima jika anaknya di cium oleh anak lelaki di depannya ini.

"Manis banget sih Sean" Gumam Jovanka yang ternyata di dengar oleh Abian.

Abian pun langsung merapatkan tubuhnya pada tubuh sang istri. "Bahkan mas bisa melakukan hal yang lebih manis dari pada anak itu sayang" Bisik Abian yang membuat Jovanka merinding.

"Sana ih jangan deket-deket" Bisik Jovanka dan mendorong pelan tubuh suaminya itu.

"Makasih ya abang Sean" balas Queen malu-malu yang membuat Sean tersenyum menatapnya.

"Yaudah yu kita kesana, acaranya bentar lagi di mulai" Ajak Jovanka kepada Bastian dan juga Ana.

Abian, Jovanka, Queen dan tak lupa sang Nema yang baru saja datang pun naik ke atas panggung yang dimana disana sudah tersedia kue dan juga lilin.

"Selamat malam semua. Terima kasih sudah hadir malam ini pada pesta ulang tahun anak kami Queena Adisti Mahaprana yang ke lima. Semoga kalian menikmati pestanya" ucap Abian

"Kalau begitu mari kita bersama-sama menyanyikan lagu happy birthday untuk Queen" ajak Jovanka pada semunya.

Happy Birthday to you..
Happy Birthday to you..
Happy Birthday..
Happy Birthday..
Happy Birthday to you..

Tiup lilinnya..
Tiup lilinnya..
Tiup lilinnya sekarang juga..
Sekarang juga....
Sekarang juga....

Pyuh...

Semua orang pun bertepuk tangan ketika Queen selesai meniup lilin ulang tahunnya.

"Nah sekarang ayo potong kue nya sayang" ucap Jovanka pada Queen.

Queen pun mengambil pisau kue yang berada di depannya dan memotong kue tersebut. Dan potongan kue pertama dia berikan pada sang Mommy.

"Terima kasih karna sudah melahirkan Queen dan juga sudah ngerawat Queen. Queen sayang sama Mommy" ucap Queen dan menyuapi kue tersebut pada Mommy nya.

"Mommy juga sayang banget sama Queen" balas Jovanka sambil memeluk dan mencium sang anak.

Potongan kue kedua Queen berikan pada sang Daddy. "Terima kasih Daddy sudah menjaga dan menyayangi Queen. Walaupun daddy terkadang bikin Queen kesal tapi Queen sayang sama Daddy" Ucap Queen dan menyuapi kue tersebut pada Daddy nya.

"Daddy juga sayang banget sama anaknya Daddy ini" balas Abian sambil memeluk dan mencium pipi sang anak.

Potongan kue terakhir Queen berikan pada sang Nema yang sedang tersenyum menatapnya. "Terima kasih Nema selama ini selalu menuruti keinginan Queen walaupun Nema lagi sibuk tapi Nema selalu ingat sama Queen. Queen sayang sama Nema" ucap Queen dan melakukan hal yang sama seperti yang dia lakukan pada Mommy dan juga Daddy nya.

"Nema juga sayang banget sama cucu tercantik nya Nema" balas Nema sambil memeluk cucunya dengan erat dan menciumnya.

Abian dan Jovanka yang melihat itu pun tersenyum bahagia.

-bersambung-

Mr.Old [END] | SUDAH TERBITTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang