7 - Gantungan Lego

452 53 2
                                    

-
-

Jeongwoo tersenyum agak memaksa pada jaehyuk yang sedang memilih-milih gantungan kunci di toko lego

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jeongwoo tersenyum agak memaksa pada jaehyuk yang sedang memilih-milih gantungan kunci di toko lego. Jeongwoo hanya mengikuti permintaan jaehyuk untuk pergi jalan2 setelah kelas selesai. Bisa dibilang jeongwoo menjadi budak jaehyuk untuk dua minggu ini, mengikuti semua permintaannya.

Tidak usah ditanya perasaan jaehyuk sekarang. Dua minggu baginya adalah waktu singkat tapi menyenangkan bisa bersama dengan jeongwoo.

Jaehyuk merasa beruntung dan sial bersamaa. Dimana dirinya hampir di perkosa kakak temannya tapi karena kejadian itu juga bisa dekat dengan jeongwoo.

Jaehyuk juga tau, asahi menghindarinya belakangan ini. Berkunjung ke apartemennya saja tidak pernah. Saat jaehyuk masuk kelas yang sama dengan asahi, terlihat asahi memilih duduk jauh dari jaehyuk. Hal tersebut jadi sulit bagi jaehyuk untuk bisa mengobrol dengannya.

"Ini gimana?" Tanya jaehyuk menunjukan gantungan kunci lego berwarna biru.

"Bagus" jawab jeongwoo singkat.

"Lo mau satu ga?"

"Gausah"

"Gue beli tiga deh, buat asahi satu mumpung beli dua gratis satu hehe" gumam jaehyuk asik sendiri tapi jeongwoo mendengarnya.

"Abis ini ke apartemen asahi yuk" ajak jaehyuk membuat jeongwoo sedikit heran.

Jaehyuk melihat perubahan wajah jeongwoo. Jaehyuk tau apa yang ada di isi kepala jeongwoo setelah mendnegar pemaparannya.

"Udah lama juga gak ketemu asahi, lagian kata lo yoshi udh diusir kan?" Gumam jaehyuk.

Jaehyuk kemudian beranjak untuk membayar gantungan kunci yang ia akan beli. Meninggalkan jeongwoo yang sebenarnya peduli dan tak peduli.

Apa traumanya sudah pulih selama dua minggu ini?

-
-

Jaehyuk kini berada di depan pintu apartemen asahi, ragu untuk mengetuk. Jeongwoo melihat keraguan jaehyuk untuk bisa mengetuk pintu apartemen asahi. Jeongwoo menyadari hal itu. Cukup punya nyali ya jaehyuk melakukan ini.

"Kalau gabisa gausah" ucap jeongwoo.

"Bisa.." kekeuh jaehyuk menandakan dirinya kuat.

Tok! tok!

Akhirnya jaehyuk mengetuk dengan beberapa keringat di kepalanya. Jaehyuk juga tau menyembuhkan traumanya dengan cara dilawan. Toh di sebelah ada jeongwoo yang bisa menyelamatkannya jika jaehyuk kenapa2 setelah ini.

Tak ada jawaban dari yang di dalam. Membuat jaehyuk seperti dejavu.

"Sepertinya asahi belum pulang" gumam jeongwoo yang kemudian mengambil ponselnya.

Tuut

Tuut

Lama tak dijawab oleh asahi. Apa jangan2 asahi menghindari jeongwoo juga??

Triagle (jeongsahijae)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang