10 - Sengaja

385 52 2
                                    

-
-

"Jae nanti lo pulang naik apa?" Tanya jihoon di kantin yang hampir selesai.

Toh pertanyaan itu juga tanda rasa bersalah jihoon yang menghalanginya pulang tadi untuk mebantunya. Siapa tau dirinya bisa memeberinya tebengan bukan?

Mereka bertiga pun makan dengan santai dan hanya obrolan basa basi seputar kampus. Apalagi jihoon yang sibuk sana sini menjadi panitia dan banyak pengalaman drpd jaehyuk. Jihoon tipikal mahasiswa kura-kura, kuliah rapat kuliah rapat.

Tak ada yang awkward antara jaehyuk dan jihoon melainkan dua orang lain yang terlihat tersenyum memaksa tanpa menyautkan cerita dari jihoon. Mereka hanya memberi respon tanpa merespon balik cerita jihoon.

"Biasanya mobil, tapi lagi di bengkel jadi naik kendaraan umum" jaehyuk.

Yoshi sedari tadi mencuri pandang ke arah jaehyuk dengan tatapan rasa bersalah entah kenapa. Hanya ingin meminta maaf atas kejadian kemarin. Tapi kenapa sulit mulutnya berbicara. Ya karena disana ada jihoon.

"Apartemen lo dmn?" Tanya jihoon lagi pada jaehyuk.

"Di apart xx"

"Tuh satu jalur sama yoshi, lo tinggal di apart deket situ kan?"

"Udah gak ji" saut yoshi.

"Mwoya.. sejak kapan lo pindah?"

"Gapapa, pengen pindah aja" gumam yoshi sambil melirik jaehyuk.

Jaehyuk hanya bisa menunduk dan fokus pada makanannya. Ingin sekali memberitahukan dunia alasan yoshi tak tinggal di apartemennya lag kalau dia itu diusir oleh adiknya sendiri.

Yoshi jarang sekali membicarakan keluarganya kepada teman2nya. Apalagi jihoon, yang notabenenya bukan teman dekat yoshi. Ia tak mengetahui kalau adik yoshi berada di fakultasnya dan seangkatan dengannya dan jaehyuk.

"Yaudah lo anterin pulang jae aja—"

"Gausah!— gue.. gue ada urusan lain hyung jd gak langsung pulang" putus jaehyuk beralasan.

"Ah begitu"

Kriing~~

Suara ponsel jihoon berbunyi. Ia segera merogoh ponsel yg berada dicelana dan berpamitan pada keduanya jika ia tiba-tiba dipanggil ke aula oleh ketua pelaksana. Menjadikan jaehyuk yang gatau harus ngapain sekarang berhadapan dengan orang cabul di depannya.

rasa takut itu masih ada.

Jaehyuk juga bersiap untuk beranjak, dipikir sudah tak ada lagi jaehyuk duduk disini. tapi langkahnya dihentikan oleh yoshi yang memegang pergelangan tangan jaehyuk dengan cepat.

Sret!

Jaehyuk melepas paksa genggaman yoshi. Menjadikan trauma terhadap yoshi kembali teringat.

"Gue mau minta maaf jae"

Jaehyuk terdiam sejenak.

"Gue minta maaf atas kesalahan yang gue lakuin waktu itu" yoshi ditengah2 kantin.

Beberapa orang terlihat membicarakannya. Bisik2 tapi cukup terdengar dan melirik mereka berdua. Orang-orang sangat menyukai drama kan?

"Yoshi hyung, gue udh maafin lo tapi semua gabisa kembali" jaehyuk mulai melangkah karena sudah mulai risih dengan omongan orang2 yang berada di kantin.

"Jae! Gue anter pulang" yoshi mengikuti langkah jaehyuk yang cepat.

"Gausah"

"Jae, ayolah biar gue ga merasa bersalah banget" yoshi semain mempercepat langkahnya.

Triagle (jeongsahijae)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang