Mandalika [ENDING]

Empat puluh tujuh

Akhir pekan musim panas kali ini, Elnara, dan keluarga Kieran menghabiskan waktu nya di pantai La Mangga, tidak hanya Mami, Daddy, Keylanna saja, ada beberapa saudara Mami, dan Daddy, juga sepupu Kieran.

"Nana mau boncengan sama aku?" Tanya Keylanna.

"Sama aku aja El," sahut sepupu Kieran.

"Enak aja, orang Nara mau nya sama aku, iya kan sayang," ujar Kieran.

"Cih, sayang," cibir sepupu Kieran.

Kieran tidak menggubris ucapan sepupunya itu, ia menggandeng tangan Elnara untuk menuju ke jet ski milik nya.

"Pelampungnya udah bener kan?" Tanya Kieran.

"Udah, aman kok," jawab Elnara.

Seperti biasanya Elnara akan berpegangan pada Kieran. Kali ini Kieran benar benar mengajak Elnara untuk bermain main di laut, melajukan jet ski nya dengan kencang, dan berhenti di tengah lautan untuk menikmati sejenak keindahan laut dari sini.

"Aku suka banget tau sama laut," ucap Elnara.

"Kenapa suka banget?" Tanya Kieran.

"Laut itu bawa ketenangan, tapi di dalamnya dia menyimpan sejuta misteri yang entah apa itu. Dari aku kecil sering di bawa ke laut, apa lagi waktu tinggal di Jogja dulu, Daumma itu sebenarnya bukan nama asli ku, Daumma itu artinya lautan luas, sebagai bentuk cinta ku aja buat laut," tutur Elnara.

"Pantas aja, kamu senang banget kalau denger mau ke laut," celetuk Kieran.

Elnara terkekeh kecil, "semenjak di Jakarta aku jadi jarang ke laut, ya cuma bisa renang di kolam rumah, menghayal kalau lagi di laut."

"Kalau libur nanti aku sering sering bawa kamu ke sini kok," papar Kieran.

"Udah yuk jalan jalan lagi, di makan hiu nanti kita lama lama di sini," gurau Elnara.

"Kalau ada hiu kamu dulu ya aku kasih ke hiu nya."

"Jahat banget!"

"Nanti kan hiu nya luluh sama kamu, masa iya cewek secantik Elnara mau di makan hiu, hiu nya minder kalah cantik sama kamu soalnya," Elnara memukul pelan lengan Kieran, bisa bisa di tengah laut seperti ini masih gombal.

Menikmati waktu bersama dengan orang yang kita sayangi adalah hal yang paling menyenangkan, walaupun hanya sekadar makan bersama, atau keliling kota tanpa tujuan, yang jelas pastinya memiliki kebahagiaan tersendiri bagi orangnya.

Hal hal sederhana yang justru bisa menjadi itu hal yang istimewa ketika bersama orang yang kita sayangi.

Ada beberapa kapal pesiar kecil di dekat dermaga, Elnara jadi teringat dengan satu film, dimana sepasang kekasih yang merayakan hari pernikahan nya di kapal pesiar, Elnara want that.

"Nara, ayo," ucap Kieran.

Tersadar dari lamunannya, Elnara tersenyum tipis. Ia meraih tangan Kieran yang mengulur ke arahnya, berjalan bergandengan tangan menuju ke pantai.

"Kamu mikirin apa?"

"Enggak, lagi ke ingat sama sesuatu aja," jawab Elnara.

"Ada masalah?"

"Bukan soal masalah, aku lagi ke ingat sama film dia ngerayain hari pernikahan nya di kapal pesiar, kayaknya seru yakan, sekalian liburan gitu," ungkap Elnara.

"Oh kirain ada masalah, ka-"

"Kieran!" Panggilan itu membuat Kieran mengedarkan pandangannya, ternyata sepupunya yang memanggilnya, "aku ke sana dulu ya, kamu langsung sama Mami aja di sana."