One Piece

14

"Baiklah mereka juga ingin bertarung! Aku mulai bersemangat! Bagaimana dengan mu arini?" ucap luffy.

"Tentu saja aku juga bersemangat" ucap ku.

"Ossan! Kau janji oke? Begitu aku dan adikku menyingkirkan mereka, aku akan berhenti berkerja. Bagaimana?" ucap luffy.

"Itulah yang aku inginkan. Jika kau bekerja selama setahun, tempat ini akan kacau" ucap zeff.

"Baiklah!" ucap luffy

"Kau bilang akan menjadi raja bajak laut. Apakah kau serius?" tanya zeff.

"Ya tentu saja! Aku pasti akan menjadi raja bajak laut! Benarkan arini!" ucap luffy.

"Iya aku percaya hal itu" ucapku.

"Aku telah menemukan banyak orang. Tapi kaulah yang pertama kali mengatakan itu dengan sangat jelas" ucap zeff,

"Aku dengar kau adalah bajak laut yang sangat kuat. Apakah kau akan menjadi raja bajak laut?" ucap luffy.

"Aku sudah melupakan masa lalu. Aku sekarang adalah pemilik restoran dan itu sudah cukup bagiku" ucap zeff.

"Sepertinya, restoran akan menjadi medan perang. Pergi ke ruang operasi dan buka siripnya" ucap sanji sambil menyuruh salah satu koki.

"Apa membuka sirip? Itu akan memberi pijakan untuk musuh!"

"Tidak apa-apa. Kita tidak boleh membuat bagian dalam restoran ini menjadi medan perang. Jika itu menjadi medan perang, kuso jiji itu akan mengeluh" ucap sanji.

"Apakah kau mengatakan sesuatu bocah?" ucap zeff.

"Ya, aku bilang kau suka mengeluh! Pergi sekarang" ucap sanji.

"Mereka datang! Mereka akhirnya datang! Arini ayo kita hajar mereka! Aku datang Gomu Gomu no Rocket!" ucap luffy sambil melesat dengan cepat ke arah musuh.

Sedangkan aku menyerang mereka dari restoran menggunakan kekuatan air ku. Aku membuat seekor naga air yang kulapisi es dan kekuatanku dengan ukuran sedang yang bisa menyerang anak buah don krieg. 

"Lalu Gomu Gomu no Ogama" ucap luffy yang sudah menghajar beberapa anak buah don krieg dan sedang mendarat di tiang kapal agar tidak tercebur ke dalam air.

"Hei, pelayan itu cukup hebat! Gadis itu juga dia hebat!"

"Grand Line tunduk dengan orang-orang seperti ini? dan arini-chan kau hebat sekali menyerang mereka dengan kekuatanmu" ucap sanji dengan menatapku dengan mata lope-lope. Sementara aku masih fokus mengendalikan naga airku untuk menyerang anak buah don krieg

"Sanji!" panggil zeff membuat sanji berhenti menatapku.

"Perhatikan baik-baik bagaimana dia bertarung. Jangan mengalihkan pandanganmu dari bocah mugiwara itu sampai saat pertarungan ini berakhir" ucap zeff.

Aku mulai menghentikan kekuatanku dan menunggu anak buah don krieg menyerang di atas restoran saja sambil melihat luffy yang mau bertarung.

"Tak ku sangka kau menyerang restoran setelah mereka memberimu makanan aku akan menghajar orang berengsek yang tidak tau terima kasih sepertimu!" ucap luffy.

"hahahaha. Jadi kau berani ingin bertarung ketika ada pijakan kecil di atas air? Mereka yang memiliki kekuatan buah iblis tak berdaya di laut. Aku tau itu semua bocah jangkar!" ucap don krieg.

"Sebaliknya, aku bisa meregangkan tubuhku dan aku punya adikku yang kuat yang bisa mengalahkan anggota mu" ucap luffy lalu melihatku.

"Hoi, arini apa yang kau lakukan kenapa kau tak bertarung?" tanya luffy yang melihat aku tidak melakukan apa-apa dan hanya duduk di pagar restoran.