One Piece

04

Saat ini kita semua berada di restoran mama rika, untuk makan disana.

"kenyang sekali! Sudah kuduga makanan akan terasa sangat enak jika tidak makan selama 3 minggu" ucap zoro sambil mengelus perutnya.

"kau tidak makan selama 3 minggu? Mereka kejam sekali" tanggapku.

"heh? Aku tidak percaya kau belum makan selama itu" tanggap luffy.

"aku tidak mengerti, kenapa kalian berdua bisa makan lebih banyak dariku!" ucap zoro sambi menunjuk piring kotor bekasku dan piring kotor bekas luffy yang lebih banyak daripada punya zoro.

Aku dan luffy hanya saling pandang lalu menjutkan makan lagi.

"itu karena ini sangat enak. Benarkan arini, coby?" ucap luffy.

"benar ini memang sangat enak! Tapi ini yang terakhir kok, habis ini aku tidak akan minta tambah lagi" ucapku.

"ah maafkan aku. Aku juga makan terlalu banyak" ucap coby.

"tidak apa-apa. Lagi pula kau juga ikut membantu menyelamatkan kota" ucap ibu rika.

"onii-chan, sudah kuduga kalau kau ini sangat kuat" ucap rika pada luffy.

"ya aku memang hebat! Aku akan menjadi lebih kuat lagi. Karena aku ingin menjadi raja bajak laut" tanggap luffy.

"aku juga akan semakin kuat karena aku merupakan patner luffy-nii si calon raja bajak laut" ucapku sambil tersenyum.

"selain itu aku juga akan mencari anggota bajak laut lagi" ucap luffy.

"jadi berapa banyak yang kita miliki? Aku ingat kalau kau sedang mencari anggota. Untuk menjadi raja bajak laut, kau pasti sudah memiliki banyak anggota"ucap zoro.

"tidak banyak, hanya adikku dan kau" ucap luffy.

"hah?! jadi..." tanggap zoro terkejut.

"kita hanya baru bertiga saja, zoro" ucapku sambil tersenyum.

"bagaimana bisa kita menjadi bajak laut hanya kita bertiga saja" protes zoro.

"itu tidak masalah, kitakan sangat kuat" ucap luffy.

"kapal. Dimana kapal bajak laut kita?" tanya zoro.

"ada disebelah sana" ucapku sambil menunjuk perahu kecil yang ada di pelabuhan.

"itukah?" tanggap zoro sweatdrop.

"sekarang memang kecil tapi nanti kita akan memiliki yang besar" ucap luffy sambil merentangkan tangannya.

"hahahaha bagaimana caranya?" tanggap zoro.

"luffy-nii jangan lupa kita juga memerlukan lambang bajak laut" ucapku.

"kau benar arini" ucap luffy.

"luffy-san dan arini-san memulainya tanpa ada perencanaan yang matang" ucap coby.

"sebenarnya coby aku sudah menyiapkan perencanaan, tapi kata luffy-nii kita tidak membutuhkan nya. Ya jadinya seperti ini deh"  Ucapku.

"aku benar-benar akan mengikuti kapten seperti dia" ucap zoro sambil memegangi kepalanya.

"ya" ucapku.

"lagi pula kita akan mencari anggota baru lagi di perjalanan nanti" ucap luffy.

"kalian pasti tau ada dua lautan di dunia ini kan? Daratan yang membatasi dua lautan itu bernama Red Line. Terdapat jalan ditengah-tengah Red line. Jalan yang sejajar dengan Red Line, itulah Grand Line. Dahulu,  raja bajak laut Gold Roger mendapatkan segala sesuatu yang ada di dunia. Dikatakan kalau dia meninggalkan harta karun terbesar One Piece, didalam Grand Line. Dan itulah sebabnya kenapa gerombolan bajak laut berlayar menuju Grand Line. Sekarang, tempat itu adalah medan perang. Itu juga dikenal sebagai kuburan dari bajak laut" ucap coby.