One Piece

16

Saat ini kita sedang berada di tengah lautan.

Aku sedang tidur di samping sanji yang sedang bersandar pada dek kapal.

"Cuacanya bagus sekali!" pekik luffy yang baru bangun dan langsung berlari ke belakang kapal "Apakah Grand Line sangat jauh dari sini?! Atau mungkin di sebelah sini? Disana? Disini? Ini menarik sekali!" ucap luffy bersemangar sambil bolak balik berlari ke depan dan kebelakang.

"Kamu menyebalkan. Bisa duduk dengan diam? Apa kau tak lihat arini-chan sedang tertidur?" ucap sanji.

"hehe Maaf, maaf" ucap luffy "Tapi, akhirnya kita memiliki seorang koki, jadi sekarang kita hanya perlu menemukan nami dan akhirnya kita bisa berangkat ke Grand Line!"

"Nami-san ya? Hanya mengingat wajahnya yang cantik sudah membuatku terasa bahagia, aku tidak sabar untuk bertemu dengannya lagi! Tapi aku juga sangat senang bisa beda disini besama dengan arini-chan! Apa lagi aku bisa melihat wajahnya yang tertidur terlihat sangat cantik dan imut sekali" ucap sanji dengan mata lope-lope.

Luffy pun duduk di samping ku dan mengelus kepala ku.

"Nah yosaku, kita sudah hampir tiba di tempat keberadaan nami kan?" tanya luffy.

"Kalian terlalu naif! Apakah kamu tidak mengerti?! Sebentar lagi kita akan sampai ke tempat arlong yang terkenal atas kejahatannya! Pada saat nami oneesan melihat poster buronan arlong, dia terlihat tidak seperti dirinya yang biasa! Nami oneesan berencana untuk menaklukkan arlong dan mendapatkan 20 juta berry! Saat kita berbicara di sini, dia mungkin sudah berada di dalam arlong park!" ucap yosaku

"Hoamm, kalau begitu ayo kita makan!" ucap luffy yang tidak memperdulikan cerita yosaku.

"Ya" ucap sanji yang juga seperti luffy tidak mempedulikan cerita yosaku.

"Gahh, jangan bilang kalian belum pernah mendengar tentang arlong?!" pekik yosaku.

"Arlong, siapa itu?" tanya sanji.

"Tidak pernah mendengar tentang dia" ucap luffy

Yosaku hanya bisa memasang muka terkejut pada luffy dan sanji.

"Baiklah dengarkan, sepertinya aku harus memberitahumu segalanya! Arlong adalah seorang manusia ikan yang pernah membuat kerusuhan di Grand Line!" ucap yosaku.

"Manusia ikan?" tanya sanji.

"Manusia ikan ya? Aku tidak pernah melihat sebelumnya" ucap luffy.

"omong-omong kabarnya putri duyung di pulau manusia ikan Grand Line sangat cantik!" ucap sanji dengan mata lope-lope.

"Apakah manusia ikan seperti ini?" ucap luffy sambil menujukkan hasil gambarnya.

"Hahahaha gambarmu jelek sekali" ucap sanji.

"Bisakah kalian tetap fokus! Baiklah kalau begitu aku akan menjelaskan dari awal. Alasan Grand Line disebut sebagai kuburan bajak laut karena tiga kekuatan yang ada di sana. Salah satunya adalah shichibukai!

"shichibukai?" tanya luffy.

"Sederhananya mereka adalah bajak laut resmi yang diakui pemerintah" ucap yosaku.

"Hoaamm, aku baru tau kalau bajak laut bisa mendapatkan pengakuan pemerintah" ucapku yang baru bangun.

"Kau sudah bangun arini" ucap luffy.

Sanji yang melihatku baru bangun hanya tersenyum.

"hmm" ucapku sambil menganggukkan kepala.

"Dengan membayar sebagian keuntungan mereka dari membajak laut kepada pemerintah shichibukai diperbolehkan untuk tetap ada! Dalam pandangan bajak laut yang lainnya mereka hanya 'anjing pemerintah' tapi mereka kuat! Bahkan Taka no Me Mihawk, orang yang mengalahkan zoro aniki adalah seorang shichibukai!" jelas yosaku.