BEST FRIEND (markhyuck) SEASON 2 (cute Maknae)

part (5)

Semua bersiap siap karena mereka akan tampil di sebuah acara,  ini acaranya untuk amal.
Acara yg di selenggarakan tiap tahun itu di hadiri banyak idol idol besar.  Haechan merasa sangat antusias.

Seperti biasa,  kalau ada jadwal di luar,  Taeyong, Taeil mendadak jadi ibu kedua untuk Haechan.  Mulai dari bantal leher anak itu dan juga cemilannya.  Itu harus selalu ada.

Haechan menghampiri manager mereka,  "hyung,  kita tidak buat konten? " tanya Haechan.

"tidak usah,  next time saja"

"ok" balas Haechan dengan semangat lalu menghampiri Yuta.

Tangan mungilnya menoel noel lengan berotot milik Yuta.  Sesaat Haechan merasa kagum, dia juga ingin.

"kenapa? " tanya Yuta saat sadar akan tatapan kagum Haechan pada lengan berototnya.

"kau ingin ya?  Jangan,  anak eomma tidak boleh membentuk otot" ledek Yuta membuat Haechan sedikit kesal,  hanya sedikit, karena kalau banyak bisa bahaya.

"ayo masuk mobil semuanya" seru Taeyong.

"aku lebih dulu,  aku lebih dulu" pekik Haechan heboh sembari berlari kecil kearah van mereka.

"Haechan" tegur Taeil.

Haechan memberikan cengirannya ke hyung tertuanya itu "tidak lagi" janjinya,  untuk saat ini,  tidak tau kalau besok dan seterusnya karena ini Haechan.

Haechan memilih duduk bersama Jaehyun.
Van yg mereka tumpangi segera ke bandara,  mereka akan tampil jam 3 sore nanti,  masih ada waktu untuk istirahat di BUSAN nanti.

Sudah banyak fans yg menunggu mereka di bandara.

"Haechan di tengah" perintah Taeyong.

Johnny segera menarik Haechan untuk berdiri di tengah tengah mereka semua.  Di keadaan yg sangat ramai, banyak yg berteriak memanggil nama Haechan. 

Tangan mungil itu dengan ramah melambai lambai kearah fans yg memanggil namanya.  Taeyong menoleh ke belakang,  melihat kearah si bungsu yg terlihat asik melambai lambaikan tangannya,  bibir Taeyong tersenyum.

tiba tiba Taeyong merasa ada yg menempel di punggungnya, 

"kenapa ramai sekali?"

"karena fans kita banyak,  kau bosan? " tanya Taeyong pada Haechan.

"tidak,  aku senang" jawab Haechan.

###
Semuanya sudah duduk dengan nyaman di dalam pesawat.  Haechan meminta bantal lehernya pada Taeyong.
Kebetulan kursi Haechan sebelahan dengan Taeyong.

"baby mau tidur? " tanya Taeyong.

"hmm,  aku mengantuk"

Taeyong mengusak kepala Haechan sebentar sebelum berujar "tidurlah,  hyung akan membangunkanmu nanti"

Satu jam mendarat,  akhirnya pesawat yg mereka tumpangi sampai di BUSAN.
Taeyong membangunkan Haechan,  anak itu bangun lalu menyerahkan bantal lehernya ke Taeyong.

"haus" cicitnya.

Taeyong mengambil satu botol air mineral yg masih di segel, membukanya lalu di berikan pada Haechan.

"gomawo" ujar Haechan,  setelah itu meneguk minumannya sampai setengah.

Semuanya segera turun.

Haechan menatap sekitar,  di luar hujan lebat,  mereka menunggu mobil yg akan menjemput mereka.

"kau tidak membawa jaket? " tanya Mark.

Haechan menggeleng.

"dingin? "