Keesokan paginya saat semua anak anak masuk kelas , tiba tiba pak Andi dan saat itu bersama Bu Sinta juga ikut masuk kedalam kelas.
" Emm oke anak anak hari ini kita free pelajaran dulu karena akan ada pelajaran khusus untuk kalian semua dari Bu Sinta, Monggo Bu Sinta! " Kata pak Andi dan membuat seluruh kelas menjadi penasaran dengan pelajaran baru apa yang akan mereka pelajari hari ini .
" Assalamualaikum anak anak gimana nih kabarnya semua sehat toh? Ucap Bu Sinta sembari melambaikan kedua tangannya.
" Waalaikum salam,Alhamdulillah Bu sehat" jawab semua anak yang ada dikelas tersebut Dan Bu Sinta langsung memulai pelajaran nya Tersebut
"Nah hari ini Karna Ndak ada pelajaran kan pasti senang toh?" Tanya Bu Sinta lagi dan anak anak pun menjawab nya ,dan tiba tiba saja ada anak yang menggoda Bu Sinta
" Bu sampean kok hari ini cantik temen toh Bu!" Ujar anak tersebut dan membuat seluruh kelas menjadi heboh.
" Aduhh pean ini mas mas bisa aja toh"kata Bu Sinta Dan pak Andi yang ada di Depan pintu kelas itu geleng geleng kepala karena tingkah laku muridnya tersebut , dan Bu Sinta pun memerintahkan cahaya untuk menyuruh bulan maju ke depan seraya ia menuliskan sesuatu ke papan tulis.
" Nahh kalian ada yang tau Ndak kenapa mbk bulan saya suruh maju kedepan?" tanya Bu Sinta dan membuat seluruh kelas penasaran
"Emm... Emang kenapa Bu? Tanya salah satu murid di kelas itu
" Karna hari ini kita bakal belajar bahasa isyarat bareng mbak bulan!!! Ayo angkat tangan siapa yang mau belajar bahasa isyarat?, Kalian ada yang tau bahasa isyarat itu sangat penting banget loh anak anak!" Kata Bu Sinta yang membuat semua anak terdiam sejenak lalu tiba tiba Ajeng mengangkat tangan
"Bu opo sebaiknya enggak di tulis di buku tulis aja Bu?" Tanyanya
" Oh ya enggak bisa mbak karena mbak bulan ini kalau kita bicara hanya dengan tulisan saja ia Ndak akan paham mbak , nahh makanya itu saya di sini mengajak semuanya untuk Ikut latihan bahasa isyarat, jadi kalau ada yang mau coba angkat tangan nya " ujar Bu Sinta namun semua anak tak ada yang mau , cahaya yang dari sembari melihat ke sekitar teman itu tiba tiba angkat tangan
"Emm Bu saya mau belajar bahasa isyarat " katanya dan membuat seluruh murid langsung melirik tajam ke arah nya .
Sejak saat itu cahaya selalu di jauhi oleh teman temannya termasuk Ajeng, entah saat itu istirahat atau ke perpustakaan ia selalu menjadi bahan ejekan dan menjadi bahan gosip keseluruh kelas dan itu membuat cahaya tak tahan dan akhirnya pindah dengan alasan karena ayahnya mendapatkan pekerjaan di luar kota
" Anak anak hari teman kalian yang bernama cahaya tidak akan bersekolah lagi di sini / pindah lantaran ayah nya dipindah tugaskan di luar kota, sekian dan terima kasih " ucap pak Andi dan membuat teman temannya sangat senang tak terkecuali Hamzah dan kawan kawannya yang sangat senang karena bisa leluasa Untuk membully bulan.
Dan benar saja selama seminggu lebih bulan di jauhi oleh teman temannya namun ia tak gentar dan selalu bersekolah dengan semangat.
Saat di siang hari Hamzah melihat bulan yang tengah duduk di bangku taman sekolah tersebut, dan Hamzah pun mengambil sebuah kerikil kecil dan melempar ke arah nya namun bulan tak menghiraukannya Dan di detik terakhir bulan menoleh ke arah nya.
" Heh kamu tu ngapain sendirian ndek sini, sana loh sama anak anak perempuan yang lain" ucapnya tiba tiba bulan mendekati nya
(" Apakah aku dan kamu bisa menjadi teman?") Kata bulan yang menggunakan gerakan bahasa isyarat tapi Hamzah tak mengerti apa yang di ucapkan bulan ,
" Hmm opo seh ? , Kamu tu ngomong opo seh bikin jijik tau engga?" Ujar Hamzah sembari melempar pasir Ke wajah bulan tapi bulan tak gentar ia selalu mendekati Hamzah.
Di hari berikutnya hamzah , Ajeng dan teman temannya yang lain masih terus saja membully nya, mulai dari mencoret meja ,merobek tas nya , hingga alat bantu pendengaran Milik bulan yang selalu di buang ke tong sampah.
Dan di siang harinya saat Hamzah dan teman teman nya yang lain akan menuju ke gerbang sekolah , ia tiba tiba di hadang oleh bulan dan itu membuat nya kaget
" Hehh kamu tu ngapain seh bikin kaget wae" bentak nya dan bulan menarik tangannya
" Hehh apa seh kamu itu" ujarnya
"Waduh tangan nya Hamzah di pegang pegang rek" ujar salah temannya dan itu membuat Hamzah semakin marah
" Heh!? Kamu lek mau sesuatu tu bilang jangan tiba tiba asal tarik " ucapnya yang sembari merebut buku yang di bawa oleh bulan dan melemparkannya ke tempat sampah dan langsung pergi meninggalkan nya.
Keesokan harinya Hamzah masih saja melakukan hal yang sama dan di saat ia mengambil alat pendengaran nya bulan tersebut tiba tiba bulan berteriak
" Akh" teriaknya dan tiba tiba darah mengucur dari balik kerudung tersebut dan membuat anak anak ketakutan kemudian mereka membawa bulan ke UKS sementara anak lainnya ke kantor guru untuk melaporkan kejadian tersebut dan itu membuat Hamzah langsung ketakutan.
Saat sampai di ruang pak Andi , anak anak menjelaskan semua kejadian tersebut dan membuat pak Andi benar benar marah .
Duh gimana cerita selanjutnya yaa?... tunggu cerita selanjutnya okey bye bye 👋👋🥰😊
Jangan lupa like follow dan komen ya !! tunggu cerita selanjutnya okey !! bye bye👋👋🙂🙂😊😊
KAMU SEDANG MEMBACA
REMBULAN MILIK SANG BINTANG
Teen Fictionmenceritakan seorang aktor tampan yang bernama Hamzah yang kini terkenal dan telah naik daun berkat aktingnya dan juga karya karya puisi yang ia ciptakan membuat semua orang kagum dan terpukau dengannya , namun di balik kesuksesan nya tersebut seb...
