EPS 40 : WALI KELAS BARU

29 14 0
                                    

Keesokan paginya di rumah daniel

Di pagi hari,tepatnya dirumah Daniel , ia tengah bersiap siap ke SMK Tunas bangsa ia akan segera berangkat dengan mengenakan kemeja batik berwarna hitam berlengan pendek dengan mengenakan celana jeans berwarna hitam, dan kemudian ia keluar diikuti dengan beberapa anak anak kecil yang tak lain adalah anak anak panti yang ada di panti asuhan tersebut.

"Dadah.. Mas Daniel pergi dulu ya!! " kata nya sambil melambaikan tangan nya ke anak anak tersebut.

Sebelumnya di kantor SMK Tunas bangsa.

"Tapi pak, tugas anda bukan hanya mengajar di kelas teater saja tetapi, anda saya jabat langsung menjadi wali kelas di salah satu kelas kami "

" hah?, wali kelas?, maksudnya.. Dimana wali kelas mereka yang dulu?

" bu yani hari ini sudah berangkat untuk melanjutkan pendidikan s2 di Jerman , dan saya tengah langsung mencari pengganti bu yani, apa kah anda setuju? "

Ternyata sebelum menunggu persetujuan dari kepala sekolah kemarin, beliau mengajukan permohonan Daniel untuk menggantikan posisi nya sebagai wali kelas tersebut , karna wali kelas yang lama akan pergi untuk melanjutkan mata kuliah nya tersebut.

"Baik bu saya setuju" ujar daniel kemarin

Di sepanjang perjalanan, daniel selalu kepikiran tentang anak anak murid yang ia ajarkan nanti, apakah anak murid nya mau menerima nya atau tidak.

Setelah menempuh beberapa menit akhirnya ia pun sampai ke SMK Tunas bangsa.

Sementara itu di ruang kelas tepat nya dikelas hamzah , hamzah hanya termenung karna memikirkan buku nya tersebut dan hal itu di ketahui willy , ia coba mendekati temanya itu dan berusaha menghibur nya.

" uwes ta mas bray, ikhlas no buku ne, wong buku gitu kok kan nanti bisa beli lagi " ujar willy namun hamzah tak mendengar kan ucapan willy, ia terus memandangi langit yang ada di jendela kelas sambil sesekali mendengar riuh suara berisik dari kelasnya.

Namun tiba tiba ia mendapat sebuah pesan dari seseorang yang tak lain adalah pemilik kafe tempat ia bekerja ia melihat pesan itu dan membacanya.

Pak feng
|hamzah..!! Lo olang lagi dimana?, ini sudah dua minggu oe tak nampak muka lu di kafe a, lu kemana? , ini pelanggan pelanggan oe Cali Cali lu a?

Ia membaca pesan tersebut yang ternyata adalah pak feng , pemilik kafe keturunan Tionghoa sekaligus bos hamzah, karna hamzah bekerja di sana sebagai barista.

Hamzah
| maaf Pak, hari ini di sekolah saya banyak kegiatan jadi saya tidak ada waktu untuk ke sana, saya juga sudah minta izin kepada ci yenny

Pak feng
|oe tak percaya O, nanti Sole lu datang kesini a, oe tak peduli sama kegiatan lu a!

Ketika hamzah melihat balasan pak feng dan ia pun hanya menghela nafas dan kembali membalas pesan pak feng.

Hamzah
|baik Pak saya akan kesana, sekaligus ada yang mau saya omongin nanti dengan bapak, kalau begitu saya tutup dulu ini sudah waktu jam pelajaran dimulai saya tutup dulu selamat siang.

Kemudian setelah hamzah membalas pesan tersebut ia langsung menutup pesan tersebut dan memasukkan ponsel nya ke dalam tas.

Dan beberapa menit kemudian daniel pun sampai ia di susul oleh kepala sekolah untuk di tunjukkan ruang kelas nya dimana ia akan mengajarnya nanti, kemudian ia pun diajak untuk menaiki tangga menuju kelas tersebut yang tak lain adalah kelas hamzah sendiri.

Saat akan menuju kelas nya banyak siswi SMK disana memandangi daniel dengan tatapan mata berbinar binar karna melihat ketampanan daniel hingga ada yang berbisik bisik ke salah satu temannya.

"Eh.. Eh liat deh itu pak guru ganteng banget gak sih? "

" iya ganteng banget kira kira pak gurunya udah punya istri belum sih kalau belum biar nanti aku bawa ke mama papa aku buat jadi mantu nya!! "

Begitulah percakapan para siswi yang ada di sekeliling daniel,

" maaf ya pak daniel apakah anda terganggu dengan para siswi di sini " ucap kepala sekolah yang tahu daniel risih dengan kelakuan para siswi di sana.

"Ahh.. Enggak kok buk, saya engga apa apa kok " balas daniel.

Dan tanpa sadar mereka sampai di kelas multimedia tersebut dan ada beberapa anak yang ada di luar kelas tiba tiba langsung berlarian masuk.

" weh!We, ada kepala sekolah we!! " kata anak anak yang ada di luar kelas tadi.

"Tap"

"Tap"

"Tap"

Terdengar langkah kaki dari arah luar dan para siswa di kelas tersebut langsung duduk di bangku masing masing dan benar saja ibu kepala sekolah pun langsung masuk ke dalam kelas tersebut.

"Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh" salam kepala sekolah tersebut kepada murid murid nya.

" waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh ! !! "Balas murid murid tersebut.

" hari ini saya ada pemberitahuan penting, yaitu mengenai wali kelas kalian bu yani " ujar kepala sekolah tersebut seketika suasana kembali riuh para murid di sana saling berbisik dan bertanya tanya, tak terkecuali hamzah dan willy .

" hari ini bu yani tidak mengajar di kelas ini, beliau saat ini tengah menempuh pendidikan s2 di Jerman, sebenarnya beliau ingin menyampaikan nya kepada namun beliau lupa untuk pesan ini sekarang saya sampai kan kepada kalian" kata kepala sekolah

" hah? Tidak mengajar? , pantas beberapa hari ini beliau tidak mengajar anak anak teater! " batin hamzah.

Suasana kelas kembali ricuh kemudian kepala sekolah memberitahu sesuatu

" harap tenang!!, saat ini saya akan membagi tahu kalian kalo sekarang kalian akan punya wali kelas baru pengganti bu yani, pak daniel silahkan masuk! " ucap kepala sekolah tersebut.

Kemudian daniel masuk dan membuat seisi kelas terasa hening dan para siswi yang ada di sana langsung terpana dengan ketampanan daniel.

"Assalamu'alaikum, Anak-anak, perkenalkan nama saya Mohammad Daniel Ryan Ismail atau kalian bisa panggil pak daniel, dan mulai hari ini saya bukan akan menjadi wali kelas kalian tetapi sebagai guru seni teater kalian, mohon bantuannya ya!! " kata daniel dan membuat seisi kelas tersebut langsung heboh karena suara teriakan dari para siswi yang ada di kelas tersebut.

Wahh kira kira gimana ya cerita selanjutnya?

Penasaran kan?

Jangan lupa like follow dan komen ya !! tunggu cerita selanjutnya okey !! bye bye👋👋🙂🙂










REMBULAN MILIK SANG BINTANG Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang