Lanjutan cerita eps 65
Semarang, Jawa Tengah
Sementara itu di rumah hamzah, nampak hamzah yang baru tidur dan ingin menonton TV, lantaran hari sabtu ia libur sekolah dan ia sedari tadi mencari remote TV.
"Duh.. Mana sih!! " katanya namun tak kunjung menemukan nya ia juga sudah mencari di sekitar ruang tamu, sofa dan atas almari samping TV juga tak kunjung ia temukan.
Dan tiba tiba
" kamu cari ini kan? " kata seseorang yang tak lain adalah kakak nya wulan dan jelas itu membuat hamzah kaget.
"Oh ini dia,terimakasih" kata Hamzah singkat.
Kemudian hamzah menyalakan TV tersebut dan.
"Mbak, mbak biasanya kalo jam segini nonton chanel apa? " tanya nya pada sang kakak.
Wulan cuman menatap nya datar.
"Tom and Jerry! Itu kesukaan mbak! " kata nya singkat kemudian hamzah mencarikan yang dimaksudkan oleh sang kakak, dan akhirnya ketemu kemudian hamzah duduk di samping sang kakak.
Terlihat wajah ketakutan hamzah sekaligus rasa bersalah nya ketika sang kakak hanya diam dari kemarin hanya mengucapkan satu atau dua kata saja.
"Mbak.. Maaf ya kalau selama ini hamzah enggak jujur, emang ini semua salah hamzah, mbak mau hukum hamzah hukum aja hamzah Terima kok mbak, tapi kalo mbak diem dieman kayak gini hamzah ngerasa kesepian mbak ya pleaseee hamzah mohon" ucap hamzah yang memohon mohon
Dan wulan hanya menatap nya datar dan mulai bertanya tentang pekerjaan yang ia geluti sekarang.
"Kamu masih kerja di kafe itu kan? " tanya nya.
"I.. Iya.. Kadang kadang kalau ada libur, itupun aku juga ada kerja sampingan lainya sih mbak " jelas hamzah dan wulan yang mendengar penjelasan dari adiknya cukuplah bingung dan bertanya lagi pada hamzah.
"Hah? Kerja sampingan lainnya? Maksudnya? " tanya wulan.
"Jadi asisten sutradara! " kata hamzah.
"Hah? "
"I.. Iya mbak asisten sutradara, mbak tahu kan tetangga kita yang namanya pak bastian? , nah aku kerja ikut dia mbak gitu!! " jelasnya lagi.
Wulan dibuat bingung namun tiba tiba handphone hamzah berdering dan ia melihat sebuah pesan dari seseorang yang tak lain tuan bastian yang disebut kan hamzah tadi.
"Em.. Ya udah ya mbak aku mau keluar dulu ada urusan penting assalamu'alaikum! " kata hamzah dan ia pun langsung pergi dengan hanya menggunakan kaos dan sarung nya seperti biasa, dan wulan tidak bisa mencegah nya dan lagi lagi hanya diam.
" semangat zah, mbak dukung kamu!, maaf kalo mbak selalu marah marah sama kamu, itu semua demi masa depan kamu, agar siap hadapi dunia yang kejam ini! " batinnya.
Ya hamzah memang memiliki dua pekerjaan sekaligus yaitu jadi barista dan asisten sutradara atau lebih di kenal dengan sebutan astrada.
Namun dua pekerjaan tersebut dia ambil saat hari libur saja dan sudah tentu hal itu sudah mendapatkan izin dari mereka lantaran tahu hamzah masih sekolah dan memahami keadaan nya.
Dalam perjalanan ia berpikir.
" tumben banget tuan bastian wa, emangnya mau bikin film apalagi dia? " tanya nya dalam hati
Pak bastian adalah seorang sutradara yang sukses dengan berbagai film ciptaan nya yang dibuat seperti membuat film dalam sebuah novel,dengan genre yang sangat disukai oleh anak muda jaman sekarang, seperti romance, comedy, dan lain sebagainya, film film nya pun cukup karena bantuan dari hamzah, itu sebab nya hamzah sudah di anggap anak olehnya berkat ide ide nya hamzah.
Saat tiba dirumah tuan bastian.
"Tok "
"Tok"
"Tok"
"Assalamu'alaikum tuan ? " ucap nya sambil mengetuk pintu rumah nya.
"Masuk aja zah, engga di kunci " teriak seseorang yang tak lain adalah pak bastian.
Hamzah pun masuk dan terlihat pak bastian yang sudah duduk di sana , tepatnya di ruang makan.
"Tuan bastian kenapa panggil saya? " tanya hamzah penasaran.Dan di sini tuan bastian hanya diam dan memberikan sebuah amplop yang berisi beberapa lembar uang.
"Hah?, apa ini? " tanya hamzah.
"Itu uang " kata tuan bastian.
"Iya saya tahu ini uang tapi untuk apa? " tanya hamzah penasaran.
Pak bastian hanya tersenyum dan itu membuat hamzah curiga.
"Itu uang dari saya, untuk menggantikan uang mu yang terbakar kemarin! " jelasnya.
Mendengar hal itu hamzah kaget bagaiamana dia bisa tahu bahwa kemarin uang terbakar itupun tanpa kesengajaan kakaknya lantaran marah.
Hamzah hanya diam dan saat akan tanya.
"Enggak usah tanya saya tahu dari mana, saya kemarin tahu dari Pak ustadz, pak ustadz cerita sama saya soal kejadian kemarin kamu bertengkar dengan kakakmu! " katanya.
"Enggak usah tuan, saya tidak memerlukan nya " Tolaknya.
"Loh kenapa" tanya tuan bastian.
"Saya sudah mengikhlaskan nya, lagian itu juga hukuman buat saya, dan saya anggap itu adalah buang sial, enggak papa kok, mungkin ini belum rejeki saya karena berbohong sama kakak saya" katanya.
Pak bastian hanya diam saat hamzah bercerita.
"Ahh ya udah deh, saya pikir tadi ada apaan, ternyata.. Ya sudah saya mau pulang " imbuhnya
Dan saat agak menjauh ia pun berbalik dan berpamitan dengan menggunakan bahasa Belanda."Ik zie je later (saya pergi dulu sampai jumpa ) " ucapnya yang ia ucapkan kepada pak bastian.
"wees voorzichtig onderweg ( hati hati di jalan ) " balas nya yang juga menggunakan bahasa Belanda.
Hamzah yang mendengar itu hanya mengacungkan dua jempol ke samping dan terus berjalan.
Dan pak bastian berkata dalam hatinya.
""Uang memang bisa dicari lagi , tapi waktu dan kesetiaan adalah hal yang paling berharga dan langka apalagi jika yang memiliki nya adalah seorang laki laki yang berani menghadapi dunia yang kejam seperti yang dilakukan oleh hamzah, dia pantang menyerah dan berani mengambil resiko besar yang akan mengancamnya".
Hamzah yang sudah agak menjauh tersebut tiba tiba ada suara yang memanggilnya.
" hamzah!! "
Hamzah yang mendengar teriakan itu menoleh dan melihat nya siapa yang memanggilnya.
"Loh dia ? Ngapain lagi tuh anak kali ini? " gumamnya.
Wahh kira kira siapa ya itu?
Penasaran kan?
Yuk ikuti terus kisah nya, dan jangan untuk like, follow, dan coment ya!!
Oke deh untuk ceritanya segitu dulu sampai bertemu ke cerita selanjutnya, see you bye bye👋👋👋
KAMU SEDANG MEMBACA
REMBULAN MILIK SANG BINTANG
Teen Fictionmenceritakan seorang aktor tampan yang bernama Hamzah yang kini terkenal dan telah naik daun berkat aktingnya dan juga karya karya puisi yang ia ciptakan membuat semua orang kagum dan terpukau dengannya , namun di balik kesuksesan nya tersebut seb...