"Ayah, Jennie mau beli ponsel baru.."
Pagi ini Jennie sedang menikmati sarapan paginya bersama sang ayah, yang akan siap ke kantor, dan Jennie siap ke sekolah.
"Hmm?? Kan baru beli bulan kemarin, kok beli lagi??"
"Rusak yah.."
"Rusak kenapa? Cepet banget.."
"Jennie lempar semalem, jadi rusak, nih.." Jennie menyimpan ponsel nya di atas meja, ponsel yang sudah retak seluruh bodynya.
"Yaampun, kamu kenapa lagi,.."
"Biasa yah,.."
Jennie bangkit bersamaan dengan sang ayah. Mereka sama-sama berjalan ke depan. Dan naik di kendaraan masing-masing setelah berpelukan. Jennie hanya menatap ponselnya yang retak. Dan kembali acuh menatap toko ponsel terbesar di Korea. Jennie turun dan langsung menunjuk ponsel yang di inginkan.
30 menit menunggu, Jennie siap kembali ke sekolah dengan ponsel baru di tangannya.
"Jen, kenapa telat??" Bisik rosé di telinga Jennie. Jisoo hanya menyimak saja. Karena sedang fokus sama pelajaran di depannya.
"Habis beli ponsel, rusak ponsel aku semalem.." jennie mengeluarkan buku-buku nya. Menatap lurus ke depan
"Pantes nggak bisa di hubungin lagi setelah itu.." jisoo berkata dengan tatapan lurus ke depan. Mereka kini fokus untuk belajar.
Sementara Lisa? Dia sedang menatap punggung Jennie di depannya. Semalam dia menelfon Jennie, tapi tidak aktif, Lisa tidak memikirkan masalah apapun lagi. Karena tidak aktif yah mau gimana lagi, kalau Jennie marah kan itu salah dia.
*
*
Jam istirahat pertama sudah masuk, mereka bubar untuk ke kantin dan mengisi kampung tengah. Jennie sudah melihat Jungkook berdiri di depan kelas bersama kedua temannya.
"Ke kantin mau??" Tanya Jungkook yang sudah berdiri di depan Lisa. Lisa mengangguk dan Jungkook menggenggam tangan Lisa berlalu dari sana.
"Ihhiiiiiuuuu makan gratis.." Wendi bersorak gembira mengikuti langkah Lisa yang sudah jalan lebih dulu. Mingyu hanya tersenyum dan ikut mengikuti langkah mereka. Seulgi pun kini merangkul Wendi mereka akan sama-sama ke kantin.
Setelah melihat kepergian Lisa dan kawan-kawan Irene dan Joy masuk dan duduk di depan meja Jennie yang tampak diam dengan ponselnya.
"Are you okay??" Irene memastikan Jennie terlebih dahulu.
"No.." ucapnya dengan mata berkaca-kaca. Dia akan menangis sebentar lagi.
"Apa yang harus aku lakukuin??.."
"Tenang, tenang.." joy
"Tenang kepalamu, lihat, bahkan jennie nggak ada cela buat deketin Lisa.." rose memukul kepala Joy. membuat gadis itu meringis.
"Gini aja, kita harus tampak tenang, terutama kau Jen, walau pun nggak bisa tenang yah. Tapi tuh ini salah satu cara buat rebut Lisa lagi.." ucap jisoo membuat semua mata tertuju padanya.
"Kita berteman dengan mereka. Dekati Lisa pelan-pelan, gimanapun kan kita belum Deket amat sama Lisa. Kita harus buat mereka nyaman sama kita, iyaa nggak sih, nah kalo udah gitu, kan gampang banget buat misahin mereka, buat Lisa sama Jungkook jauh. Buat mereka berselisih paham, dan kalo itu udah terjadi, setelah nya giliranmu buat deketin Lisa, buat dia senyaman mungkin sama kau Jen,.." ucap jisoo panjang lebar
KAMU SEDANG MEMBACA
Dream Boat (JenLisa)
RandomWARNING..!!! FOLLOW + VOTE + COMMENT Silahkan di baca kali aja kalian suka yaa kan?? Dan yang GAK SUKA Kalian bisa di SKIP!!!! "Updatenya minimal seminggu sekali, kalaupun gak update dalam seminggu percayalah minggu depan bakal update, kalo gak upda...