Pagi menjelang siang,. pasangan itu masih terlelap, sementara di ruang tamu, satu persatu temannya sudah datang, mereka akan berkumpul weekend kali ini, Bahkan teman-teman nya tidak ada yang tau kalo sebenarnya Jennie ada di apartemen itu. Setelah menghabiskan malam panas bersama Lisa. Kedua sejoli itu masih dalam keadaan telanjang bulat tertutup selimut.
Di ruang tamu. Rosé datang lebih dulu membawa beberapa makanan.
"Lama banget,.." rosé berjalan ke dapur untuk membuat minuman untuk nya. Tak lama jisoo datang, di susul Irene dan seulgi, lalu Wendi dan Joy..
"Pesen makan aja yah, kalian nggak ada yang bisa masak.." jisoo mengeluarkan ponselnya.
"Jennie kenapa belum dateng, udah dari semalam nggak balas chat, kemana sih.." Irene mengirim pesan kepada Jennie.
"Bentar lagi kali, tungguin aja, lebihin makanannya siapa tau dia ada urusan dulu baru kesini,.." joy
"Bisa jadi nggak sempet buat bales tapi di liat aja.." Wendi.
"Maklum lah yah, kan pemimpin baru.." seulgi
Mereka memilih menonton sambil menunggu makan siang mereka datang.
Ceklek
Mereka menoleh bersamaan melihat pintu yang terbuka. Semakin terkejut melihat Jennie berjalan keluar hanya menggunakan dalaman saja. Jennie menguap meregangkan otot otot nya. Sementara teman-teman nya?? Matanya sudah melotot akan keluar, bukan karena melihat Jennie hanya menggunakan bikini saja, itu sudah biasa buat mereka. Tapi yang membuat mereka melotot setelah melihat leher dan dada bahkan perut Jennie memerah. Dan mereka tau itu bekas apa
"Yak Jennie Kim.." jisoo berteriak. Membuat jennie terkejut mengelus dadanya.
"Kau tidur sama siapa bitch.." Irene menatap tajam Jennie yang tersenyum simpul. Dia merenggangkan otot-otot nya berjalan ke arah teman-teman nya dan duduk di tengah-tengah. Mencium pipi mereka satu persatu
"Jennie Kim is back.."
"Lah emang nya kau kemana.." Joy
"Jawab dulu itu, kau tidur sama siapa?? Kau bercinta sama siapa, bekas nya banyak sekali, sampai ke perut segala, pasti ganas benget mainnya semalem.." jisoo
"Pantesan nggak bales chat, lagi skidipapap rupanya.." irene
"Apa orangnya masih ada di kamar??" Jennie mengangguk meminum teh yang di buat rosé
Mereka berdiri, dan mengintip bergantian. Mereka hanya melihat punggung polos dengan rambut panjang. Setelah itu mereka kembali duduk.
"Wah, kau main sama cewek Jen?? Ganas banget tuh cewek.." ucap jisoo menatap jennie.
"Yah, dia kekasih ku.. wajarlah kalo tidur atau bercinta saling memuaskan.."
"Kekasih dari Hongkong, kemarin aja masih nangisin Lisa. Udah punya aja yang baru.." joy
"Kita main sampe jam 3, hebat banget dia, walaupun cuman lidah sama jari nya yang lentik yah, tapi rasanya luar biasa.." ucap Jennie membayangkan kejadian semalam.
"Iya tau, nggak usah bilang, kan ada jomblo.." Joy
Jisoo dan rosé mendelik menatap Joy tajam
Mereka kembali berbincang-bincang, sampai makan bersama. Jennie tak mau membangun kan Lisa, dia tau lisa pasti sangat kelelahan. Dan ini sudah jam 2 mereka memilih menonton bersama.
"Sayang, aku pergi dulu, kok nggak bangunin sih.." Lisa dengan terburu-buru keluar dari kamar sudah siap, dia menggunakan baju Jennie dengan snelli yang di letakkan di lengannya. Snelli atau lebih di kenal jas dokter.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dream Boat (JenLisa)
AlteleWARNING..!!! FOLLOW + VOTE + COMMENT Silahkan di baca kali aja kalian suka yaa kan?? Dan yang GAK SUKA Kalian bisa di SKIP!!!! "Updatenya minimal seminggu sekali, kalaupun gak update dalam seminggu percayalah minggu depan bakal update, kalo gak upda...
