Jennie menutup tubuhnya dan Lisa dengan selimut. Sengaja Jennie besarin volume nya biar pas ngobrol sama Lisa. Mereka tidak akan mendengar nya.
"Honey ngadep sini dong.." bisik Jennie memeluk pinggang Lisa.
"Li.."
Lisa berbalik, Jennie tersenyum. Mengelus wajah Lisa. Lisa menutup telinga nya dengan bantal. Karena seisi ruangan sudah penuh dengan desahan-desahan dari film yang teman-teman nya tonton.
"Iih mereka mesum banget.." ucap Lisa menekan bantal semakin kencang. Jennie menarik pelan bantal tersebut lalu menatap wajah Lisa yang juga menatapnya, mereka bertatapan. Jennie tersenyum manis. Membuat Lisa ikut tersenyum.
"Mereka itu belajar, belajar dari film, kali aja mereka punya pasangan nanti. Kan langsung di praktekin." Ucap Jennie terkekeh
"Tapi nggak langsung di ulti kek gitu, nggak panas dingin apa nontonnya, aku aja yang denger panas dingin.." ucap Lisa membuat jennie terkekeh
"Jadi kamu panas dingin hmm??" Jennie mencolek hidung Lisa yang mendadak wajah merasa panas.
"Aaa Nini,.."
"Apa honey.."
"Malu.."
"Kok malu. Emangnya kenapa??"
"Yang tadi.."
"Oh, mau di lanjut hmm.." Lisa menggeleng cepat.
"Yaudah sini.." Lisa menahan ciuman Jennie dengan tangannya dia menggeleng.
"Nggak, malu lah kalo di liatin.."
"Jadi kalo nggak ada, kamu mau??"
"Nggak.."
Jennie menempelkan bibirnya tanpa aba-aba, dia bahkan sudah melumat bibir Lisa yang diam. Lisa Ingin berontak tapi ada teman-teman nya, takutnya nanti malah menonton mereka bukan filmnya.
"Aku tau kamu juga mau kan??"
"Tapi ini nggak bener Nini, nggak bener.."
"Bener sayang, apanya yang nggak bener.."
Kening mereka menyatu, Jennie mengelus pipi Lisa lembut, mereka saling tatap.
"Nggak, mana ada boleh ciuman begini, kita nggak ada hubungan, dan kalo pun ada itu nggak bener, kamu tau maksud aku,.."
"Kamu sayang nggak sama aku??" Tanya jennie, Lisa diam, sementara Jennie? Dia ikut diam. Dia menunggu jawaban Lisa.
"Sayang.."
"Iyaa sayang, apa hm??"
Jennie tergelak dengan tawanya, memperhatikan wajah Lisa yang menatapnya sinis. Jennie tampak menoleh kebelakang, melihat teman-teman nya yang fokus menonton, tapi jisoo? Dia sedang menatap ke arah jenlisa. Jennie yang acuh pun lantas berbalik kembali memunggungi jisoo.
"Beneran loh, sayang nggak sama aku??"
Lisa mengangguk mantap.
"Kenapa??"
"Karena kamu cantik, dan hatimu baik, udah pinter, tapi kurang 1.." alis Jennie mengerut, ternyata di mata Lisa dia ada kurangnya
"Apa??"
"Kurang rasa malu.."
"Kenapa gitu??"
"Yaa karena Nini suka telanjang di depan aku, kan nggak ada malu namanya.." Jennie terkekeh pelan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dream Boat (JenLisa)
De TodoWARNING..!!! FOLLOW + VOTE + COMMENT Silahkan di baca kali aja kalian suka yaa kan?? Dan yang GAK SUKA Kalian bisa di SKIP!!!! "Updatenya minimal seminggu sekali, kalaupun gak update dalam seminggu percayalah minggu depan bakal update, kalo gak upda...
