Gummy [END]

Prolog

Cessa lelah menangis. Tiap melihat tangannya, hanya akan melongo syok kemudian. Ini tragedi atau kah berkah? Mengusap pipi yang basah kesekian kali, Cessa menyusuri jalan setapak di depannya.

Menekan perasaan kalut berkecamuk. Dia berada di tengah hutan. Luar biasa gila.

Seharusnya Cessa itu sudah mati usai jatuh dari lantai jpo, bukan cuma terjatuh ke jalan raya tubuh Cessa juga dicipok rombongan moge.

"Kurang ajar, sialan!" Cessa setengah memekik sambil mengacungkan jari tengah mungilnya.

Menyadari tingkah sembrononya yang tidak tahu tempat, Cessa buru-buru menyembunyikan tangan di balik punggung meskipun dia yakin di tengah hutan ini, dirinya benar-benar sendirian.

Sendirian.

Hutan rimba.

Tidak ada manusia sebagai gantinya dedemit pasti ada. Parah lagi binatang buas, tinggal menanti saja Cessa akan bertemu mereka.

Pikiran terbagi-bagi alhasil Cessa tersandung, tubuh kecil tersebut menabrak semak belukar berukuran besar. Muka kotor Cessa seketika mendarat di batu.

Cessa mengerjap.

Batu? Mengabaikan nyut-nyutan menusuk kulit, Cessa mengangkat kepala, mulut mungil itu menganga lebar kemudian.

Tebing batu tinggi pemandangan nyata di depannya, langit biru cerah dengan gumpalan awan bagaikan kapas putih untuk sesaat membuat dia silau.

Cessa berdiri sempoyongan lalu memekik lebih nyaring, mustahil salah lihat.

"Orang gila mana yang letakin mesin jahit di tebing?!" Cessa spontan berlari mendekati ingin memastikan.

Tidak sampai berjarak dua meter di ujung tebing benda itu berdiri gagah. Cessa mulai pucat, berharap bahwasanya sedang bermimpi buruk. Di tempat horor ini, dia sungguhan sendirian, kan?

"Lah, tuyul!!!"

Cessa terlonjak kaget.

"Doa kita terkabul, akhirnya kita punya anak."

Suara lain ikut menyahut.

"Cewek gila, kandangin pacar lo, nyet!" Kalau ini, suara yang memanggil Cessa tuyul.

Cessa cepat-cepat berbalik badan, hampir terjungkal jika seadainya tidak segera di tahan. Cessa mendongak, di detik berikutnya lagi-lagi melongo.

****

Halo!

Aku bawa cerita baru, tidak berkaitan dengan plot cerita sebelumnya palingan hanya genre.

Jangan lupa vote, komen, dan simpan ke perpustakaannya ya❤