Setelah beberapa menit ia membawa abryan berkeliling, terlihat bayi itu tertidur digendongannya...ia tersenyum gemas
Tiba-tiba datang shanaya dibelakangnya, saat shanaya hendak berbicara, Raja dengan cepat menghentikannya agar abryan tidak terbangun
Raja kembali menuju kamar shanaya diikuti oleh shanaya, lalu dengan perlahan ia menurunkan abryan dikasur, setelah dirasa aman ia turun dari kasur perlahan-lahan dan berbalik.. Shanaya menatapnya
" Ada Apa? " Bisiknya
Shanaya menggeleng lalu tersenyum
" Terimakasih " Ia mengucapkannya dengan pelan
Raja mengangguk
Mereka berdua pun keluar bersama dan menengok kearah abryan sebentar lalu menutup pintu
" Bibi Jaga abryan sebentar, Aku akan mengobrol dengannya dulu " Ucap shanaya menatap bibi Agatha
Bibi Agatha mengangguk dan pergi kekamar shanaya
Setelah itu mereka turun dari tangga, saat diruang tamu keheningan menerpa mereka berdua
" Itu putramu? " Ucap Raja secara tiba-tiba
Shanaya mengangguk tanpa ragu
" Siapa ayahnya? " Ia mengangkat satu alisnya
" Jika aku mengatakan siapa ayahnya, kau tidak akan percaya " Shanaya terkekeh miris
Raja terdiam, ia jadi ingat pernyataan dari Anya...Apakah benar ia adalah Ayahnya?
" Katakan saja, Mungkin Aku bisa membantumu untuk mencarinya " Ucap raja
Shanaya terdiam sambil menatapnya
" Jika aku bilang Ayahnya sudah ditemukan namun ia tidak mengingat Anaknya,bahkan dirinya sendiri...Bagaimana? " Dia menatap raja dengan sendu
Raja tidak tau harus berkata apa, Ia kehabisan kata-kata
" Dan jika aku mengatakan bahwa yang didepanku ini adalah ayahnya...bagaimana? Apakah kau percaya? "
" Tidak... kan? " Timpalnya
Shanaya menghela nafas karena melihat raja yang terdiam tidak bisa berkata-kata " Aku tau kau akan bereaksi seperti itu "
" Aku tidak akan memaksa mu untuk mengingatku..tapi setidaknya ingatlah abryan.. " Ia menunduk dan menangis, ia hanya ingin abryan mendapatkan kasih sayang ayahnya kembali
Raja mendekat kearah shanaya, Secara tiba-tiba ia memeluk gadis itu
Shanaya menangis tersedu-sedu dipelukan raja, ia merindukan pelukan hangat dari pria itu
" T-tolong Ingat Abryan, D-dia membutuhkan Ayahnya " Shanaya menangis dan memukul-mukul dada bidang Raja untuk melampiaskan kesedihannya
Raja hanya terdiam, Ia merasa sangat sedih...ia tidak tau harus berbuat bagaimana, karena ia tidak mengingat apapun...tapi ia merasakan kenyamanan saat menginjakkan pertama kali dirumah shanaya, ia merasakan kehangatan keluarga.
" A-aku tidak akan pernah memaksamu untuk mengingatku, Aku ingin Kau mengingat Abryan...D-dia merindukan Ayahnya, dia merindukanmu " Shanaya semakin menenggelamkan wajahnya didada bidang raja, ia benar-benar ingin menumpahkan segala kegundahan hatinya tanpa raja selama setahun ini
Entah kenapa raja meneteskan air matanya lalu ia memejamkan matanya untuk merasakan kesedihan yang dirasakan shanaya, Padahal ia tidak mengenali shanaya...tetapi hatinya terasa teriris
Beberapa menit kemudian tangisan itu berubah menjadi suara sesegukan yang semakin melirih, shanaya melepaskan dirinya dari pelukan raja
Ia menatap mata pria itu, Lalu menunduk dan meminta maaf
" Maafkan aku...Aku benar-benar terbawa perasaan " Ia menunduk dan masih sesegukan
Raja menggeleng " Tidak papa, Aku mengerti...maafkan aku, Aku akan berusaha mengingat kalian " Ucapnya
Shanaya tersenyum hambar, lalu menggeleng " Tidak...Aku tau Kau sulit mengingat apapun, jangan memaksakan dirimu untuk mengingatnya, itu akan berbahaya "
Raja terdiam, dia sedikit terenyuh dengan gadis 17 tahun itu....dia sangat dewasa diusianya yang masih terbilang sangat muda itu
" Aku akan pergi....besok aku akan kembali, terimakasih shanaya " Ia tersenyum hangat kearah shanaya
Sementara shanaya tidak rela jika raja harus meninggalkannya, namun ia tau raja masih merasa canggung dan tidak mengingatnya...pada akhirnya ia mengangguk pelan
Lalu tidak lama kemudian shanaya mengantar raja kedepan rumah, ia terus menatap raja yang memasuki mobilnya dan melajukan mobilnya pergi, ia menatap dengan sendu
______________________________
Sesampainya dirumah Anya, raja mencarinya....ia menemukan anya bersama dengan serena di kamarnya
Anya dan serena menyadari kedatangan Raja
" Ada apa? Kenapa kalian memandangku seperti itu? " Saat melihat serena dan Anya menatapnya dengan Aneh, ia kebingungan
Anya menggeleng " Bagaimana? Kau sudah bertemu dengannya? "
Raja mengangguk
" Kau sekarang tau fakta nya? Bagaimana perasaanmu? Apakah kau merasakan sesuatu, atau mengingat sesuatu? " Anya benar-benar penasaran
" Aku belum mengingat apapun, tapi ketika memasuki rumahnya, aku merasa nyaman...entah kenapa "
Serena memandangnya dengan sendu, sepertinya ia harus benar-benar melepaskan pria dihadapannya ini karena pembicaraannya dengan Anya sebelum raja datang.
![](https://img.wattpad.com/cover/351893387-288-k231216.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
A FIGHTER [ HIATUS }
Randompria bernama Raja Vernandhra adalah seorang tentara rahasia yang berasal dari India, Ia mendapatkan pangkat sebagai Major di bagian angkatan darat...banyak penghargaan yang telah ia dapatkan, lalu suatu hari ia diperintahkan untuk melakukan misi rah...