Bab 4 - Persiapan Tes Akademi (1)

182 19 0
                                    

Dimalam hari yang dingin.

Dikamar pasien, seorang lelaki berambut pirang sedang duduk dengan kaki menyila dengan mata tertutup, lelaki itu sedang bermeditasi.

Fuuushhhh.

.

[membuka mata]

"Hah....ternyata divine knowledge power yang terserap ke mata ku ini menjadi eye of knowledge?"

Leofrey yang selesai bermeditasi mendapat pengetahuan tentang kekuatan apa yang didapatnya di hutan selatan itu.

Leofrey tersenyum karena ia tak menyangka akan mendapatkan kekuatan yang sangat luar biasa saat dihutan wilayah selatan.

"Haha siapa sangka, aku yang tadinya tidak bisa menggunakan mana akan mendapatkan kekuatan luar biasa seperti ini."

Kemudian leofrey bersiap untuk mengeluarkan tekniknya dan menyilangkan kedua tangannya.

Setttt.

The art of healing : the third technique : regeneration.

Cccsssss.

Leofrey merasakan sakit diseluruh tubuhnya dan kemudian membaik dengan perlahan.

"Ughhh."

Perlahan luka yang di dapatnya di hutan selatan itu mulai membaik dan seluruh kotoran yang ada di dalam tubuhnya mulai di netral kan.

Leofrey tertawa lega setelah menggunakan teknik itu.

"Hahaaaa untungnya teknik penyembuhan ini tidak memerlukan syarat tertentu, jadi aku bisa menggunakannya sekarang."

Seperti yang dikatakan leofrey, teknik penyembuhan tidak memerlukan syarat khusus.

Tidak seperti teknik lainnya yang memerlukan syarat khusus, contohnya teknik ultimate azazel yang memerlukan syarat penggunanya harus memiliki fisik melebihi batasan manusia, mana, dan stamina yang kuat seperti azazel, jika tidak maka pengguna akan terkena efek sampingnya.

.

Kemudian leofrey memikirkan sesuatu tentang adiknya.

"Oh iya sepertinya adik ku tidak datang?, hah...apa yang harus ku katakan pada mereka nanti?"

Leofrey yang cemas memikirkan alasan apa yang akan diberitahu nya nanti kepada adik dan ibu nya.

.

Keesokan hari nya di kamar pasien, leofrey sedang berkemas untuk segera keluar dari rumah sakit.

Hiroki yang melihat leofrey sedang berkemas langsung bertanya kepadanya.

"Kau akan pulang hari ini?"

"Iya kupikir aku disini sudah terlalu lama."

Seperti biasanya, hiroki datang ke rumah sakit di pagi hari untuk menjenguk leofrey.

Kemudian leofrey berterimakasih kepada semua orang yang berada diruangan itu.

"Terima kasih untuk semuanya priest, hiro."

"Hoho tidak masalah leo, lain kali berfikirlah sebelum bertindak."

"Terimakasih atas nasehat nya priest, akan saya ingat."

Leofrey meninggalkan rumah sakit itu dan menuju ke rumah.

Saat dalam perjalanan, leofrey resah karena dia terus memikirkan alasan apa yang harus dikatakan kepada adiknya nanti.

.

.

Sesampainya dirumah seorang wanita muda berambut coklat dan bermata emas sedang berteriak kepada leofrey.

Sword RulerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang